Kontroversi! Pj Gubernur Jatim Sebut Program Mudik Gratis Kurang Optimal, Ini Alasannya

Lukman Hakim
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono. Foto iNewsSurabaya/lukman

Dalam acara Mudik Bareng di depan Kantor Dishub Jatim, Adhy Karyono memberangkatkan secara langsung 96 unit bus dengan total 3.840 orang penumpang. 

Pemberangkatan bus dilakukan dengan pengibasan bendera oleh Pj. Gubernur Adhy didampingi Pj.Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Jatim Bobby Soemiarsono, Kepala Dishub Jatim Nyono, serta Kepala PT. Jasa Raharja Cabang Utama Jatim Tamrin Silalahi.

 Lebih jauh, Adhy mengingatkan untuk mengantisipasi banyaknya kecelakaan kendaraan bermotor yang didominasi oleh kendaraan roda dua atau sepeda motor. Mudik Gratis ini, sebutnya, dapat menjadi salah satu solusi meminimalisir probabilitas kecelakaan. 

"Mereka yang ikut mudik ini kemarin motornya diangkut dengan truk dan hari ini orangnya yang berangkat. Jadi kebutuhan berkendara di kampung halaman dengan motornya tetap terpenuhi. Yang paling penting keamanan dan kenyamanan," katanya. 

Sebagai informasi, rute Mudik Gratis kali ini meliputi Surabaya - Madiun dengan 8 bus, Surabaya - Magetan 10 bus, Surabaya - Ponorogo 17 bus, Surabaya - Nganjuk (via arteri) 3 bus, Surabaya - Tulungagung 3 bus, Surabaya - Blitar (via Pare) 1 bus, Surabaya - Trenggalek 8 bus, Surabaya - Pacitan 13 bus, Surabaya - Jember 5 bus, Surabaya - Malang - Blitar 2 bus, dan Surabaya - Banyuwangi (via Jember) 8 bus. 

Kemudian, Surabaya - Banyuwangi (via Situbondo) sehanyak 4 bus, Surabaya - Ngawi 8 bus, Surabaya - Tuban 1 bus, Surabaya - Sumenep 2 bus, serta Surabaya - Bojonegoro 2 bus. 

Editor : Arif Ardliyanto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network