Sementara itu, Kemenkumham di pusat juga menggelar halal bihalal yang diikuti oleh pegawai unit pusat. Kegiatan yang juga digelar secara daring itu dipimpin Dirjen Kekayaan Intelektual, Min Usihen, yang mewakili Menkumham Yasonna H Laoly.
Min menyampaikan agar agenda - agenda strategis nasional yang menjadi prioritas bersama betul-betul dipastikan terselenggara dengan baik. Setidaknya ada lima poin penting yang harus diperhatikan jajaran Kemenkumham.
"Pertama, Segera laksanakan kegiatan sesuai dengan kalender kerja 2024 yang telah disusun bersama," terangnya.
Kedua, Min meminta jajarannya untuk melakukan percepatan dalam merealisasikan anggaran secara transparan dan akuntabel. Anggaran harus digerakkan untuk mencapai sesuatu output yang bermanfaat, outcome yang terukur dan impact yang jelas kepada masyarakat.
"APBN 2024 harus sukses, harus akuntabel dan mampu menjadi bukti bahwa Kemenkumham menjadi yang terbaik," jelasnya.
Selanjutnya, Min juga berpedan agar jajarannya bekerja fokus dan senantiasa on the track, untuk mencapai tujuan. Bersikap jujur, ikhlas dan berintegritas sehingga hasilnya dapat dipertanggungjawabkan secara fisik dan moral kepada masyarakat, bangsa, dan negara.
"Bangun budaya pelayanan prima agar kita mampu menyajikan hasil kinerja secara terukur kepada publik dan stakeholder sehingga publik memperoleh informasi secara cepat dan akurat," pesannya.
Terakhir, Min berharap ada terobosan dan inisiatif yang kreatif melalui pengelolaan sumber daya yang ada. Serta mampu berpikir out of the box.
"Sehingga menghasilkan solusi yang bermanfaat dan bermartabat serta menciptakan legacy bagi organisasi," tutupnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait