Namun, Prof. Jazidie juga mengingatkan bahwa di tengah kemajuan teknologi ini, ada aspek lain yang tidak boleh diabaikan, yakni pembentukan karakter dan moralitas. Menurutnya, teknologi memang menawarkan banyak kemudahan, tetapi jika tidak digunakan dengan bijak, bisa menjadi ancaman tersendiri.
“Kita harus memastikan bahwa generasi muda tidak hanya dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan teknis, tetapi juga dengan nilai-nilai moral yang kuat. Ini penting agar mereka tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki integritas dan etika yang tinggi,” tambahnya.
PKKMB Unusa 2024 ini diharapkan dapat membentuk karakter mahasiswa baru yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki wawasan kebangsaan yang kuat. Dengan demikian, mereka dapat menjadi agen perubahan yang akan membawa Indonesia ke arah yang lebih baik di masa depan.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait