Resma, perwakilan dari LMI, menambahkan bahwa dukungan dari Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Ditjen Diktiristek yang turut memberikan bantuan mesin jahit, sangat berarti.
"Bantuan ini memungkinkan peningkatan kapasitas produksi, membuka lapangan kerja, serta memperkuat ekonomi BUM Desa Berkaho," katanya.
Kolaborasi ini menjadi contoh nyata bagaimana limbah bisa diubah menjadi peluang ekonomi berbasis kearifan lokal, sekaligus menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk lebih bijak dalam mengelola limbah dan mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait