Menurut Wakil Kepala Kesiswaan SMK Dr. Soetomo, Supardi, kegiatan Bela Negara bertujuan membangun kemandirian dan nasionalisme siswa.
"Dengan pembinaan langsung dari TNI, kami berharap mereka dapat merintis masa depan yang lebih baik, dan terlihat bahwa antusiasme mereka sangat tinggi," ujarnya.
Supardi juga menambahkan bahwa setelah kegiatan ini, siswa diharapkan menjadi lebih tertib, menghargai guru, dan memiliki sikap toleransi yang tinggi di masyarakat.
Lettu Infanteri Suharianto, yang mewakili Komandan Batalyon Yonif 516/CY, memaparkan bahwa selama tiga hari siswa tinggal di barak TNI. Kegiatan hari pertama diawali dengan pemeriksaan kesehatan dan pengenalan materi sejarah, wawasan kebangsaan, dan kewarganegaraan.
"Kami melihat perubahan signifikan pada sikap, mental, kepercayaan diri, dan moralitas siswa," katanya.
Selain materi teori, siswa juga diperkenalkan pada pelatihan fisik melalui kegiatan outbond seperti rappelling, baris-berbaris, dan permainan asah otak. Latihan ini dikemas dalam bentuk family gathering, yang tidak hanya membangun kekompakan, tetapi juga memberi siswa pengalaman outbond ala TNI yang mengesankan.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait