Di Pelabuhan Teluk Bayur, Sumatera Barat, komoditas unggulan yang ditangani meliputi curah cair seperti CPO, pupuk, dan jagung, serta komoditas curah kering dan kargo umum lainnya.
Pelabuhan Kijing di Kalimantan Barat dan Pelabuhan Panjang di Lampung juga melayani berbagai jenis komoditas. Di Pelabuhan Panjang, komoditas unggulan meliputi hasil pertanian sekitar hinterland Lampung seperti pupuk, kedelai, kelapa sawit, dan hasil pertanian lainnya, serta curah cair seperti CPO, POME, dan turunan sawit lainnya.
Selain itu, pelabuhan ini juga melayani kargo umum seperti gerbong kereta, tiang pancang, dan alat berat lainnya. Di Pelabuhan Ciwandan di Banten, penanganan komoditasnya didominasi bahan pangan seperti gandum, batubara, bijih nikel, dan lainnya, termasuk curah cair berupa aspal cair, HSD, metanol, dan bahan kimia lainnya. Pelabuhan ini juga menangani kargo umum seperti alat berat dan struktur baja.
PTP Nonpetikemas terus berupaya meningkatkan efisiensi melalui pengurangan waktu port stay, yaitu durasi waktu kapal berada di pelabuhan. Dengan menerapkan teknologi dan mengoptimalkan alur operasional, perusahaan berhasil menekan waktu port stay secara signifikan. Hal ini meningkatkan produktivitas pelabuhan dan mengurangi waktu tunggu kapal.
Pada tahun 2022, PTP Nonpetikemas mengalami restrukturisasi pemegang saham mayoritas dan mengadopsi logo baru. Ini merupakan simbol semangat perusahaan untuk menjadi pemimpin dalam industri terminal nonpetikemas di Indonesia.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait