SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Investasi mata uang kripto tetap menjadi pusat perhatian, terutama dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi global yang diprediksi berlanjut hingga 2025. Di tengah situasi ini, mata uang digital terus menawarkan alternatif menarik bagi investor yang mencari diversifikasi kekayaan.
Robert Kiyosaki, penulis buku best seller Rich Dad, Poor Dad, juga menyoroti potensi kripto sebagai investasi masa depan. "Selain emas, kripto tetap menjadi alternatif yang menjanjikan untuk mempertahankan kekayaan saya," ujarnya dalam prediksinya mengenai tren kripto di tahun 2025.
Meski sempat mencuri perhatian dengan performa gemilang, dua meme coin populer, Floki (FLOKI) dan Dogecoin (DOGE), mulai kehilangan momentum mendekati akhir tahun ini. Fluktuasi harga serta perlambatan di sektor meme coin secara keseluruhan menjadi faktor yang menyebabkan banyak penggemar beralih ke opsi yang lebih fungsional.
Floki (FLOKI) misalnya, telah mengalami penurunan sebesar 1% dalam 24 jam terakhir. Meski begitu, inovasi seperti dunia virtual Valhalla dan fitur akun debit yang memungkinkan penggunaan token untuk transaksi mata uang tradisional tetap menjadi sorotan.
Sementara itu, Dogecoin (DOGE), yang sempat melonjak setelah pengumuman Presiden AS terpilih Donald Trump tentang Department of Governmental Efficiency (DOGE), kini mengalami penurunan signifikan sebesar 13% dalam lima hari terakhir. Minimnya inovasi teknologi menjadi tantangan tersendiri, meski pembaruan keamanan pada versi inti 1.14.8 mendapat apresiasi.
Di tengah perlambatan meme coin, Lunex Network ($LNEX) muncul sebagai kuda hitam yang menarik perhatian para investor. Platform ini menawarkan berbagai fitur canggih yang dirancang untuk mendukung kebutuhan investor modern, termasuk pelacak portofolio yang tidak hanya memonitor kripto, tetapi juga NFT, saham, dan aset keuangan lainnya.
Editor : Arif Ardliyanto