Program kerja ini disambut positif oleh masyarakat dan perangkat desa. Selain membuka peluang bisnis bagi pemuda desa, kegiatan ini juga menjadi ruang bagi mahasiswa untuk melatih keterampilan bersosialisasi dan membangun relasi dengan lingkungan baru.
“Bukan hanya memberikan pengalaman baru, program ini juga membuka lapangan kerja bagi warga desa dan memberikan manfaat langsung kepada para petani jagung,” kata Fifiana, salah satu anggota KKN Untag Surabaya.
Inovasi ini diharapkan mampu memberikan dampak positif, baik dari segi ekonomi maupun sosial, serta menjadi inspirasi bagi program-program serupa di masa mendatang.
Penulis: Gading Rensa Qaira Farrasdzaki (Mahasiswa Untag)
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait