JOMBANG, iNEWSSURABAYA.ID - Duka menyelimuti Dusun Banturejo, Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, setelah tanah longsor menerjang kawasan tersebut pada Kamis (23/1/2025) dini hari. Bencana ini merenggut nyawa seorang bocah perempuan, sementara satu korban lainnya masih dalam pencarian.
Tim gabungan yang dikerahkan akhirnya menemukan Dwi Ayu Wandira Ismail atau yang akrab dipanggil Andien (9), tertimbun material longsoran di reruntuhan rumahnya. Bocah kelas 3 sekolah dasar tersebut ditemukan dalam keadaan tak bernyawa pada pukul 11.24 WIB.
"Korban Nadine ditemukan pada radius 1,5 meter di bawah material longsoran rumah. Jenazahnya langsung kami evakuasi dan diserahkan kepada petugas medis untuk dibawa ke RSUD," ujar Kepala Pelaksana Tugas (Plt) BPBD Jombang, Wiku Birawa Felipe Diaz Quintas, di lokasi kejadian.
Tragedi ini belum berakhir. Ismail (56), ayah Andien, yang dilaporkan berada di dalam rumah saat longsor terjadi, hingga kini masih dicari oleh petugas. Proses pencarian melibatkan personel BPBD Jombang, relawan, masyarakat sekitar, serta anggota Kepolisian dan TNI.
Pencarian korban menggunakan alat berat untuk menggali material longsor. "Setelah menemukan korban pertama, kami akan melanjutkan pencarian korban kedua yang menurut laporan terakhir berada di dalam rumah saat bencana terjadi," tambah Wiku.
Editor : Arif Ardliyanto