Ari Widiyaningrum dari Indonesia Power menambahkan bahwa pihaknya bersyukur dapat terlibat dalam kegiatan kemanusiaan ini.
“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi, khususnya para relawan dan Dompet Dhuafa Jatim. Semoga keikutsertaan kami dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat serta meningkatkan kesejahteraan mereka,” ujarnya.
Dompet Dhuafa Jatim & Indonesia Power bantu 215 penyintas bencana di Pasuruan dengan pos hangat, dapur umum, & layanan PFA untuk pemulihan mental. Foto iNEWSSURABAYA/ist
Program ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan bantuan langsung tetapi juga memperkuat moral penyintas dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kolaborasi dalam aksi kemanusiaan. Diharapkan kegiatan serupa terus berkembang dan semakin memperkuat nilai sosial di masyarakat.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait