Usai penyambutan jemaah Kloter 18, kedatangan Kloter 19 asal Jombang dijadwalkan tiba pada Sabtu malam pukul 20.30 WIB. Sama seperti kloter sebelumnya, jumlah jemaah dalam Kloter 19 juga sebanyak 376 orang. Namun, terdapat satu jemaah yang meninggal dunia di Mekkah.
“Total jemaah haji dari Jombang tahun ini berjumlah 752 orang, terbagi dalam dua kloter. Masing-masing kloter kehilangan satu jemaah yang wafat saat menunaikan ibadah haji,” jelas Muhajir.
Bupati Jombang, Warsubi, yang hadir langsung dalam penyambutan jemaah haji Kloter 18, menyampaikan rasa syukur atas kepulangan mereka yang aman dan lancar. Ia juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga jemaah yang wafat di Tanah Suci.
"Semoga seluruh jemaah menjadi haji dan hajjah yang mabrur. Untuk jemaah yang meninggal, semoga seluruh amal ibadahnya diterima dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT," tutur Bupati Warsubi dengan penuh haru.
Kepulangan jemaah haji tahun ini menjadi momen spesial yang menyentuh hati masyarakat Jombang. Selain menjadi ajang silaturahmi, acara penyambutan juga menjadi bukti cinta dan kerinduan yang mendalam terhadap para pejuang spiritual yang telah menunaikan rukun Islam kelima.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
