Wisata Offroad Hutan Cemara Pakal Dibuka, Hadirkan Sensasi Petualangan Baru di Tengah Kota Surabaya

Arif Ardliyanto
Kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Pakal yang disulap menjadi wahana offroad ekstrem bertajuk Offroad Hutan Cemara, resmi dibuka untuk umum. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Kota Surabaya kembali menghadirkan destinasi wisata unik yang memacu adrenalin. Kali ini, giliran kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Pakal yang disulap menjadi wahana offroad ekstrem bertajuk Offroad Hutan Cemara, resmi dibuka untuk umum pada Minggu, 22 Juni 2025.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama Ketua Indonesia Offroad Federation (IOF) Pengcab Surabaya, Sutopo, meresmikan lokasi ini melalui penandatanganan MoU serta pengguntingan rangkaian bunga sebagai simbol dimulainya petualangan baru di tengah rimbunnya hutan cemara.

Tak sekadar meresmikan, Wali Kota Eri juga menjajal langsung lintasan offroad menantang menggunakan mobil jeep. “Sensasinya luar biasa! Trek-nya lebih seru dan menantang dari sebelumnya. Ini wajib dicoba oleh pecinta petualangan,” ujar Eri Cahyadi penuh semangat.

Menurut Eri, hadirnya wisata offroad ini menegaskan komitmen Surabaya dalam memperluas ragam destinasi wisata yang tak melulu terpaku pada mal dan ruang urban. 

“Ini bukti nyata bahwa Surabaya dibangun dari kolaborasi pemerintah dan komunitas. Salah satunya komunitas offroader seperti IOF,” jelasnya.

Pengelolaan wisata ini diserahkan sepenuhnya kepada IOF Surabaya yang bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya. Model kolaboratif ini diyakini akan menghasilkan layanan wisata yang lebih kreatif dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat.

Salah satu keunggulan Offroad Hutan Cemara adalah fasilitasnya yang lengkap dan ramah bagi pemula. Mulai dari jalur santai “Fun” hingga jalur ekstrem “Adventure”, semuanya dilengkapi dengan asuransi perlindungan, toilet bersih, ruang ganti, hingga area makan dan BBQ setelah sesi offroad berakhir.

“Bahkan untuk pengunjung pemula, akan disediakan pendamping dari IOF agar tetap aman. Setelah sesi offroad, pengunjung juga bisa langsung menikmati hidangan dan fasilitas lainnya,” imbuh Eri.

Harga paket wisata offroad dimulai dari Rp120.000 (jika membawa mobil pribadi, setelah lolos verifikasi IOF) hingga Rp235.000 (menggunakan mobil dari pengelola). Kegiatan ini hanya tersedia pada Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional, mulai pukul 08.00 WIB hingga sore hari.

Kepala DKPP Surabaya, Antiek Sugiharti, menjelaskan bahwa pendaftaran bisa dilakukan secara daring melalui laman resmi dkpp/offroadhutancemarapakal. “Kami ingin mempermudah akses dan memperluas jangkauan pengunjung melalui sistem online,” katanya.

Selain itu, wisatawan juga bisa menikmati berbagai aktivitas lain di kawasan Tahura Pakal, seperti berkemah, jelajah alam, hingga wisata kuliner lokal. Cukup dengan tiket masuk Rp5.000 per orang, pengunjung sudah bisa mengeksplorasi keindahan hutan Surabaya yang masih asri.

Ketua IOF Pengcab Surabaya, Sutopo, mengaku antusias dengan adanya lokasi tetap untuk komunitas offroad. “Selama ini kami hanya punya komunitas tanpa tempat tetap. Kini kami memiliki rumah sendiri yang bisa dikembangkan untuk berbagai kegiatan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Sutopo memastikan bahwa seluruh kendaraan yang digunakan telah memenuhi standar keamanan IOF, dan seluruh kegiatan juga telah dilindungi oleh asuransi dari Jasa Raharja Putera.

Dengan dibukanya Offroad Hutan Cemara Pakal, Surabaya kini tak hanya dikenal sebagai kota bisnis dan pendidikan, tapi juga sebagai destinasi petualangan yang menawarkan sensasi berbeda. Warga dan wisatawan kini punya alasan tambahan untuk datang dan menikmati nuansa alam dengan cara yang tidak biasa.

 

 

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network