Ia menambahkan, pelatihan ini juga mencakup cara penggunaan APAR dan hydrant secara tepat. Dengan pengetahuan ini, diharapkan para peserta mampu mengendalikan api bahkan sebelum petugas pemadam tiba di lokasi.
Kepala Bagian Humas Kanwil XII Pegadaian Surabaya, Mualimin, menyambut baik inisiatif ini. Menurutnya, pelatihan seperti ini sangat penting sebagai bentuk mitigasi risiko kebakaran di lingkungan kerja.
“Setidaknya para karyawan bisa mengenali potensi bahaya dan tahu langkah-langkah apa yang harus dilakukan. Ini pelatihan yang sangat berguna,” ungkap Mualimin.
Ia juga memastikan bahwa pelatihan pemadaman kebakaran tidak berhenti sampai di sini. Rencananya, pelatihan serupa akan digelar secara rutin setiap tahun demi menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan siaga bencana.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
