Peti Kemas Internasional Melonjak, Volume Ekspor-Impor Indonesia dan China Meningkat

Arif Ardliyanto
Arus Peti Kemas Internasional PT Pelindo Tumbuh 13,64% di Semester I 2025, Didorong Lonjakan Ekspor-Impor ke China. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Pertumbuhan signifikan tercatat di sektor logistik Indonesia sepanjang paruh pertama tahun 2025. PT Pelindo Terminal Petikemas mencatat peningkatan arus peti kemas internasional sebesar 13,64% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, mencerminkan tren positif dalam perdagangan global dan regional.

Selama Januari hingga Juni 2025, total arus peti kemas ekspor dan impor internasional yang dikelola Pelindo mencapai 2,1 juta TEUs, naik dari 1,8 juta TEUs pada semester pertama 2024. Kenaikan ini didorong oleh peningkatan signifikan baik di sisi ekspor (1,01 juta TEUs) maupun impor (998 ribu TEUs).

Corporate Secretary PT Pelindo Terminal Petikemas, Widyaswendra, mengungkapkan bahwa capaian ini melampaui ekspektasi perusahaan di tengah ketidakpastian ekonomi global. 

“Selain pertumbuhan kargo bermuatan, reposisi peti kemas kosong ke berbagai negara juga turut menyumbang lonjakan volume," jelasnya, Selasa (15/7/2025).

Beberapa terminal mencatat pertumbuhan yang menonjol. Terminal Peti Kemas (TPK) Semarang tumbuh 17,7%, dari 353 ribu TEUs menjadi 415 ribu TEUs. Sementara itu, IPC TPK melesat hingga 43,26% dari 307 ribu menjadi 440 ribu TEUs.

Secara total, arus peti kemas – baik internasional maupun domestik – di seluruh jaringan Pelindo mencapai 6,3 juta TEUs, meningkat 7,61% dibandingkan semester I tahun sebelumnya. Sementara untuk arus domestik sendiri tumbuh 4,86% menjadi 4,2 juta TEUs.

Editor : Arif Ardliyanto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network