PTS Jatim Terdesak PTN-BH? Rektor dan Yayasan Kumpul Bahas Strategi Hadapi Regulasi Pemerintah

Arif Ardliyanto
PTS di Jawa Timur menghadapi tekanan PTN-BH dan kampus asing. Untag Surabaya menggelar Sarasehan PTS Jatim 2025 untuk membahas strategi transformasi dan penguatan pendidikan tinggi. Foto iNewsSurabaya/ist

Ia juga menyoroti rencana hadirnya delapan perguruan tinggi asing di tingkat nasional dan lima di Jawa Timur, yang diprediksi akan semakin mengubah peta persaingan pendidikan tinggi.

Sebagai kampus dengan akreditasi unggul dan prestasi di tingkat Asia, Untag Surabaya merasa memiliki tanggung jawab moral untuk ikut menopang kemajuan PTS lain.

“Tidak ada artinya kami maju sendirian, sementara PTS lain tertinggal. Dunia pendidikan hanya bisa berkembang jika semua tumbuh bersama.” ujarnya. 

Melalui sarasehan ini, Untag berupaya menyediakan ruang dialog komprehensif agar para pemangku kepentingan bisa merespons setiap perubahan regulasi dengan langkah strategis, mulai dari transformasi tata kelola hingga penguatan manajemen risiko.

Untag Surabaya berharap forum ini menjadi titik temu yang memperkuat jejaring antar-PTS, yayasan, dan pemerintah. Kolaborasi dianggap sebagai kunci bagi PTS untuk bertahan dan berkembang di tengah tekanan global.

Sarasehan ini sekaligus meneguhkan posisi Untag Surabaya bukan hanya sebagai kampus unggul, tetapi juga sebagai pusat kolaborasi bagi PTS untuk menata masa depan pendidikan tinggi Indonesia agar semakin kompetitif di tingkat dunia.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network