Pencalonan Ketua KONI Surabaya Mulai Panas, Sosok Nama Ini Dapat Dukungan Pengusaha Muda Jatim

Arif Ardliyanto
Arderio Hukom Muncul sebagai Kandidat Kuat Ketua KONI Surabaya, Dapat Dukungan Pengusaha Muda Jatim. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Menjelang pelaksanaan Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) KONI Surabaya, dinamika pemilihan ketua mulai menghangat. Dari sejumlah nama yang beredar, sosok Arderio Hukom mencuri perhatian publik olahraga maupun komunitas pelaku usaha muda Jawa Timur.

Arderio, yang dikenal aktif dalam kepengurusan BPD HIPMI Jawa Timur, dinilai membawa gaya manajemen segar dan jejaring kolaboratif yang selama ini dianggap penting untuk memperbaiki tata kelola keolahragaan di Kota Pahlawan. Latar belakangnya sebagai pelaku usaha disebut memberi keunggulan tersendiri: terbiasa bekerja dalam sistem terstruktur, mampu melihat peluang baru, dan fokus pada penciptaan hasil.

Ketua Umum BPD HIPMI Jawa Timur, Ahmad Salim Assegaf, menjadi salah satu tokoh yang secara terbuka menyambut pencalonan Arderio. Menurutnya, KONI Surabaya membutuhkan figur yang mampu membawa perspektif baru, terutama dalam pengelolaan organisasi yang lebih modern dan transparan.

“Arderio adalah kader HIPMI yang tumbuh dengan nilai profesionalitas dan kolaborasi. Ia terbukti mampu mengelola program dan membangun relasi lintas sektor. Karakter seperti ini penting bagi KONI Surabaya untuk melangkah lebih maju,” ujar Ahmad Salim Assegaf.

Dukungan itu bukan hanya didasari kedekatan organisasi. Di lingkungan HIPMI, Arderio dikenal sebagai sosok yang disiplin, mampu mengambil keputusan strategis, dan memahami dinamika dunia usaha—nilai yang dianggap relevan untuk memperkuat kolaborasi serta memperbaiki efisiensi di tubuh KONI.

Menanggapi dorongan banyak pihak, Arderio menegaskan komitmennya untuk membuka ruang yang lebih nyaman bagi atlet, pelatih, dan cabang olahraga. Ia menilai persoalan klasik seperti pendanaan, sarana pembinaan, hingga komunikasi internal tidak boleh terus menjadi hambatan prestasi.

“Atlet dan pelatih harusnya hanya fokus berlatih. Urusan pembinaan dan kebutuhan organisasi harus ditata lebih rapi. Karena itu, saya siap turun langsung bertemu para pemangku kepentingan—mulai pemerintah, dunia usaha, hingga komunitas olahraga—untuk mencari solusi bersama,” ujarnya.

Arderio menyebut, pengalamannya dalam jejaring HIPMI dan Kadin dapat menjadi modal penting untuk membuka kemitraan baru demi mendukung kemajuan olahraga Surabaya. Ia ingin KONI menjadi organisasi yang lebih transparan, terbuka pada kolaborasi, dan mampu mendorong prestasi kota secara berkelanjutan.

“Saya terbiasa bekerja dalam ekosistem kolaboratif. Pengalaman itu ingin saya manfaatkan untuk memperkuat sistem pembinaan di KONI Surabaya,” tambahnya.

Dengan masuknya nama Arderio sebagai kandidat ketua, suhu jelang Musorkot KONI Surabaya diperkirakan semakin dinamis. Para pelaku olahraga menunggu bagaimana visi dan strategi para calon dapat menjawab tantangan prestasi olahraga Surabaya yang kian kompetitif.

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network