Bupati Subandi Soroti Peran Kawasan Industri dalam Dongkrak Perekonomian Sidoarjo

Lukman Hakim
Bupati Sidoarjo H Subandi. (Foto/ist).

SIDOARJO, iNewsSurabaya.id – Sidoarjo Industrial Estate Berbek (SIEB), kawasan industri yang dikelola PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER), menjadi motor penggerak ekonomi Kabupaten Sidoarjo.

Bupati Sidoarjo H Subandi mengatakan, kawasan SIEB menjadi salah satu simpul industri yang menjadikan Sidoarjo sebagai daerah dengan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) terbesar kedua di Jawa Timur, sekaligus penyumbang pertumbuhan ekonomi yang berada di atas rata-rata provinsi.

PDRB Sidoarjo pada 2024 yang mencapai Rp296,819 triliun. Struktur PDRB Sidoarjo didominasi sektor industri pengolahan sebesar 28,57 persen, disusul perdagangan sebesar 15,9 persen, serta transportasi dan pergudangan sebesar 13,81 persen. 

“Kita berada di wilayah yang sangat strategis. Dengan semua keunggulan ini, sudah saatnya kita mengoptimalkan potensi yang ada,” katanya, Rabu (26/11/2025).

Dengan akses transportasi yang unggul, kedekatan dengan Kota Surabaya, Bandara Internasional Juanda, Pelabuhan Tanjung Perak, serta simpul Tol Trans Jawa, Sidoarjo memiliki daya saing ekonomi yang solid untuk mendorong percepatan pertumbuhan wilayah.

Sidoarjo juga mencatat pertumbuhan ekonomi 5,54 persen, lebih tinggi dari rata-rata Jawa Timur yang berada di angka 4,93 persen, dan menempati peringkat ketiga setelah Surabaya dan Kota Madiun.

Selain sektor industri, Sidoarjo juga memiliki kekuatan besar di sektor perikanan, pertanian, perkebunan, dan peternakan. Pada 2024, Sidoarjo berkontribusi 20 persen terhadap total produksi bandeng Jawa Timur, menegaskan pentingnya sektor pangan dalam struktur ekonomi daerah.

Subandi juga menyoroti pentingnya kemudahan investasi. Ia memastikan bahwa pemerintah daerah terus mendorong reformasi perizinan agar lebih sederhana, cepat, dan memberikan kepastian hukum bagi para investor.

“Kita ingin orang berinvestasi di Sidoarjo itu mudah. Itu sangat penting. Maka dari itu, kita harus memberi kepastian hukum. Jangan sampai perizinan atau RTRW bertele-tele,” tegasnya. 

Sementara itu, kontribusi SIER dalam memperkuat iklim investasi dan mendorong pertumbuhan industri daerah mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Penghargaan tersebut diberikan dalam ajang Sidoarjo Business Forum yang digelar di Pendopo Delta Wibawa.

Bupati Sidoarjo H Subandi menyerahkan penghargaan kepada Kepala Divisi Hukum PT SIER, Hananto, yang hadir mewakili jajaran manajemen. Pemerintah menilai SIER berhasil membangun ekosistem industri yang modern, terarah, dan mampu menarik investasi berkualitas ke Sidoarjo.

Sebagai bagian dari Holding BUMN Danareksa, SIER dinilai berperan signifikan dalam membentuk lanskap industri Sidoarjo. Melalui pengelolaan kawasan industri SIEB, SIER turut mendorong lahirnya industri baru, menciptakan lapangan kerja, memperkuat rantai pasok, dan memberikan dampak ekonomi bagi pelaku UMKM di sekitar kawasan.

Plt Direktur Utama PT SIER sekaligus Direktur Keuangan, Administrasi, dan Manajemen Risiko, Rizka Syafittri Siregar mengatakan, penghargaan tersebut menjadi motivasi bagi SIER untuk terus meningkatkan kualitas kawasan industri.

“Pengakuan ini memacu kami untuk terus meningkatkan peran SIER sebagai pengelola kawasan industri yang mendorong pertumbuhan ekonomi, memperluas penyerapan tenaga kerja, dan memperkuat daya saing industri, khususnya di Sidoarjo,” ujar Rizka.

Editor : Arif Ardliyanto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network