LSM MAKI Minta Pemprov Jeli Tentukan Sekdaprov Jatim

Tim MPI
MAKI mengingatkan bahwa ada Red Notice terkait nama-nama tersebut. (Foto: MPI)

SURABAYA, iNews.id - Ketua LSM Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Korwil Provinsi Jawa Timur (Jatim) Heru Satriyo meminta Pemprov Jatim, khususnya Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa untuk cermat dalam menyikapi hasil assesment penjaringan calon Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Jatim.

Itu berkaitan dengan tuntasnya proses assesment calon Sekdaprov Jatim yang digelar Panitia Seleksi Assesment diketuai oleh Muhammad Nuh.

Saat ini, proses tersebut sudah tahap penyerahan tiga nama calon ke Tim Panitia Akhir (TPA) yaitu Mendagri, Menpan RB dan Mensesneg dan Ketua TPA adalah Presiden RI Joko Widodo.

Heru menyebut, mengacu pada Pengumuman Pansel Sekdaprov Jatim No 800/2312 Pansel-JPTM/2022, muncul tiga nama, sebagai calon Sekdaprov Jatim.

Mereka adalah Adhy Karyono, A.KS. (Eselon I / Staf Ahli Menteri Sosial RI), M.AP, Dr Ir Jumadi (Eselon II / KEpala Dinas Kehutanan Jatim), M.MT dan Dr Nurkholis, S.Sos. (Eselon II/Kepala Dinas ESDM Jatim), M.Si.

"Kita tahu semua, dari hasil assesment kemudian muncul tiga nama. Satu, Adhi Karyono, Jumadi dan Nurkholis. Kita (MAKI Jatim) tidak dalam kapasitas menyoal nama-nama tersebut. Namun, MAKI mengingatkan bahwa ada Red Notice terkait nama-nama tersebut," ujar Heru, Jumat (7/4/2022), malam.

Sejalan dengan perjuangan MAKI, lanjut dia, ada beberapa hal yang berkaitan berprosesnya TPA untuk menentukan nama calon Sekdaprov Jatim definitif.

"Pertanyaannya, apabila atau kalau saya memakai istilah jika, ada Red Notice yang sudah dikirim ke Ketua Pansel, dan ke Gubernur Jatim, apa itu juga menjadi pertimbangan untuk menentukan Sekda Prov Jatim definitif?. Itu harus dipikirkan, karena kita semua tahu, itu untuk menjaga nama Gubernur kita (Khofifah) yang sama-sama kita hormati," urai Heru.

Editor : Ali Masduki

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network