SURABAYA, iNews.id – Melangkah ke depan didorong mimpi-mimpi besar. Begitulah pengusaha kelahiran Surabaya yang juga CEO dan Chairman Crown Group, Iwan Sunito, menggambarkan perjalanan Crown Group yang terentang selama 26 tahun.
Menurutnya, adalah kekuatan mimpi yang telah mendorong mereka berada di posisi sekarang. “Ketika kami dikatakan sebagai salah satu perusahaan pengembang swasta terbesar di Australia dengan nilai pengembangan proyek sebesar Rp50 triliun, seketika kami semua terjaga dari mimpi kami,” ungkao Iwan Sunito, Senin (11/4/2022)
Iwan merujuk hal itu pada pernyataan Australia Financial Review (AFR). Surat kabar bisnis populer berbasis di Sydney, New South Wales, itu memang mengeluarkan pernyataan penuh pujian: “Crown Group is set to become one of Australia’s largest private developers.”
Tapi bukan kali ini saja Iwan dan keluarga besar Crown “terjaga” serta menyadari betapa mimpi-mimpi besar memang telah mengantar mereka ke posisi yang tak pernah diduga.
Sebelumnya, Iwan pernah “terjaga” di tahun 2015 sewaktu dinobatkan menjadi Urban Taskforce’s Property Person of The Year. Saat itu dia ditahbiskan menjadi pemenang termuda, dan satu-satunya kelahiran Indonesia yang berhasil memenangkan gelar tersebut di Negeri Kanggurus.
“It’s beyond my wildest dream!!!” ucapnya.
Bukan tanpa maksud dia berkata demikian. Crown Group memang tumbuh dari dasar. Bahkan nilai proyek awalnya di tahun 1996 hanya sebesar Rp280 miliar.
Iwan mengaku sungguh tak terpikir dan terbayang Crown akan bisa bertumbuh secara eksponensial jika membandingkan capaian sekarang dengan kondisi dua dekade sebelumnya.
Menengok kembali ke belakang, Iwan mengungkap pada akhirnya dia menyadari bahwa meskipun dirinya tidak pernah memimpikan berada di posisi saat ini, namun adalah mimpi yang mendorongnya terus berkarya lebih baik dari waktu ke waktu, yang pada gilirannya mendorong Crown Group melesat tanpa batas (without borders).
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait