5. Pengambilan Keputusan
Komponen terakhir yang menjadi salah satu komponen yang penting dalam pengembangan aspek sosial-emosional anak dan remaja, termasuk bagi anak-anak berkebutuhan khusus antara lain pengambilan keputusan.
“Komponen ini tentunya mencakup pemahaman norma dan aturan; pemahaman terhadap rasa aman; kesadaran terhadap keselamatan dan kesehatan diri dan orang lain; evaluasi beragam perilaku dengan berbagai konsekuensi,” tukasnya.
Dua Cara Mengukur Pengembangan 5 Komponen Aspek Sosial-Emosional Anak dan Remaja
Dalam memahami dan melihat penerapannya kelima komponen ini, orang tua tentu tidak dapat menyamaratakan ukuran keberhasilan atau pencapaian yang dimiliki oleh anak dilihat dari kelima komponen di atas.
Menurut Indri, terdapat dua cara yang dapat dilakukan oleh orang tua dalam hal ini, antara lain sebagai berikut:
1. Tanyakan Apa Tantangan yang Tengah Dihadapi
Untuk cara nomor satu, orang tua harus lebih peka terlebih dahulu memetakan tantangan pada umumnya yang dihadapi oleh anak di beberapa fase tumbuh kembang yang berbeda, baik di tingkat Prasekolah, TK, SD, SMP, mau pun SMA.
Tantangan tugas perkembangan tentu berbeda-beda. Apabila Prasekolah misalnya, tantangannya tentu terletak pada kelekatan dengan orang tua, bagaimana mengekspresikan diri, dan kemudian baru kontrol diri dan kepatuhan.
"Lalu, apabila Sekolah Dasar (SD) tentu sudah lebih meningkat lagi tantangannya, mencakup penyesuaian terhadap sekolah, penguasaan keterampilan akademik, sosialisasi dengan teman sebaya, dan mengikuti aturan kemasyarakatan,” jelas Indri.
Editor : Ali Masduki