get app
inews
Aa Read Next : Madura Ethnic Carnival Bakal Digelar Kembali, Catat Ini Tanggalnya

Duh! Banyak Keluarga Miskin Jawa Timur Belum Teraliri Listrik, Jumlahnya Bikin Ngelus Dada

Rabu, 29 Juni 2022 | 10:39 WIB
header img
Puluhan ribu warga jatim belum menikmati aliran listrik. (Foto ilustrasi/Ali Masduki

SURABAYA, iNews.id - Hari gini, di zaman yang serba teknologi, ternyata masih banyak rumah tangga miskin (RTM) di Jawa Timur yang belum menikmati listrik. Padahal saat wabah pandemi mengganas, sekolah harus online.

ESDM Jatim mencatat, sedikitnya ada 27.873 RTM di Jawa Timur belum mendapat aliran listrik. Mayoritas rumah-rumah tersebut berada di wilayah kepulauan Sumenep.

"Mayoritas RTM yang belum teraliri listrik ada di wilayah kepulauan," kata Kepala ESDM Jatim Nurkholis didampingi Kabid Ketenagalistrikan M Waziruddin, di Surabaya, Selasa (28/6/2022).

"Kami imbau warga yang belum teraliri listrik untuk segera lapor ke pemerintah kabupaten, agar nanti usul ke Pemprov," imbuhnya.

Menurut Nurkholis, rasio elektrifikasi di Jatim sebenarnya sudah mencapai 105,47%. Namun, masih terdapat puluhan ribu rumah tangga yang belum menikmati sambungan listrik.

Untuk tahun 2022 ini, Pemprov Jatim memberikan bantuan hibah ke 2.700 RTM di Jatim. Rinciannya, 320 di Trenggalek, 283 di Bondowoso, 320 di Situbondo, 1.211 di Ngawi, 317 di Magetan, 249 di Tulungagung.

Nurkholis membeberkan, dari data terpadu Kemensos, pada tahun 2019 ada 126.708 RTM di Jatim yang belum teraliri listrik. Jumlah itu lantas berkurang selama 3 tahun terakhir.

Dengan rincian selama 2019-2022, Pemprov Jatim memberikan hibah ke 14.401 RTM. Ditambah CSR dari BUMN-BUMD sebanyak 68.882 RTM, serta program Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM sebanyak 15.552 RTM pada tahun 2022.

"Jadi tersisa 27.873 RTM yang belum teraliri listrik," terangnya.

Nurkholis menegaskan, Pemprov Jatim terus berupaya menyalurkan bantuan pemasangan listrik ke 27.873 RTM tersisa. Pada tahun 2023 mendatang, Pemprov mengusulkan sebanyak 6.170 RTM akan untuk teraliri listrik dengan anggaran sekitar Rp 12 Miliar.

Dinas ESDM Provinsi Jatim juga terus berkoordinasi dengan perusahaan-perusahaan swasta agar mengalokasikan CSR-nya untuk penyambungan listrik gratis bagi RTM di sekitar tempat usaha atau pabrik mereka," jelasnya.

"Kami juga meminta peran aktif kabupaten/kota yang di mana masih ada RTM yang belum teraliri listrik untuk mengusulkan ke Pemprov Jatim," tandas Nurkholis.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut