get app
inews
Aa Text
Read Next : Operasi Zebra 2024, Inovasi Hipnoterapi untuk Tingkatkan Kesadaran Keselamatan di Jalan

Kurangi Kepadatan, Jalur Kereta Api Bondowosa-Situbondo Segera Dibuka

Minggu, 17 Juli 2022 | 14:54 WIB
header img
Jalur kereta api Bondowoso-Situbondo bakal dibuka kembali. Ini kabar menggembirakan bagi masyarakat area sana.(Foto :Tangkap Layar)

BONDOWOSO, iNews.id - Kabar gembira bagi bagi masyarakat Bondowoso dan Situbondo. Dalam waktu dekat, jalur kereta api Bondowoso-Situbondo bakal dibuka kembali.

Direktorat Jenderal Perkeretaapian melalui Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Wilayah Jawa Timur sedang menyusun strategi untuk mengaktifkan kembali jalur kereta api lintas Kalisat - Bondowoso - Situbondo - Panarukan.

Humas BTP Jatim, Alfaviega Septian Pravangasta mengatakan, jika jalur kereta yang telah non aktif sejak tahun 2004 itu akan segera di reaktivasi. “Jika mengacu pada Ripnas DJKA dan Renstra BTP Jatim, benar bahwa jalur itu akan diaktifkan, terlebih dengan adanya perpres no 80 tahun 2019 tentang percepatan pembangunan, dan jalur KA Kalisat - Panarukan juga masuk di dalamnya,” ungkapnya.

Viega menjelaskan, jika dirinya dan juga pihak BTP Jatim telah melakukan survey terhadap masyarakat yang berada di sekitar, terutama masyarakat Bondowoso dan Situbondo. “Respon dari masyarakat cukup baik, masyarakat cenderung mendorong reaktivasi dengan berbagai kondisi yang sudah ditanyakan,” paparnya.

Saat ini progres reaktivasi jalur tersebut sudah masuk ke dalam studi kelayakan. Selain itu, ujar Viega, target utama dari DJKA terkait proses reaktivasi itu adalah untuk mengurangi beban jalan raya serta meningkatkan potensi angkutan penumpang. “Kalau melihat potensi, besar kemungkinan ini akan tercapai, terlebih lagi dengan adanya revitalisasi pelabuhan di Panarukan. Target utamanya adalah memaksimalkan potensi angkutan penumpang maupun barang dengan pengangkutan komoditi dari dan ke pelabuhan Panarukan,” paparnya.

Dari seluruh survei dan perencanaan yang telah dilakukan, Viega menegaskan jika targetnya adalah jalur tersebut akan mulai dibangun pada tahun 2024 mendatang. “Jika semua progres telah selesai dilaksanakan, diharapkan konstruksi sudah bisa dilakukan mulai tahun 2024, namun kita juga masih menunggu kajian FS,” ucap dia.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut