get app
inews
Aa Text
Read Next : Peringatan Hari Santri 2024, Adhy Karyono Singgung Masih Marak Tindak Kekerasan di Pondok Pesantren

ISNU Jatim Sebut Ada 4 Kriteria Pemimpin Ideal, Ternyata Ada pada Sosok ini !

Selasa, 23 Agustus 2022 | 20:40 WIB
header img
Sarasehan Pergerakan Bersama Gubernur Jawa Timur yang diselenggarakan PKC PMII Jawa Timur. Foto: Istimewa.

Menurutnya, sudah menjadi keharusan bagi pemuda untuk ikut bersama-sama memiliki bekal dan kesiapan menghadapi tantangan global ini.

Khofifah berpesan kepada mereka agar jangan pesimis menghadapi tantangan ini. Tapi membangun optimisme dan terus menggali potensi diri dengan melakukan banyak inovasi dan improvisasi serta sinergi.

"Mari kita lakukan pemetaan seberapa banyak kita punya potensi baik itu SDA maupun SDM untuk bisa memberikan penguatan di sektor pangan, sektor energi maupun sektor keuangan," kata Gubernur Khofifah.

Hal tersebut disampaikan Tokoh Nahdliyin Inspiratif 2022 versi Forkom Jurnalis Nahdliyin itu, usai menghadiri Sarasehan Pergerakan Bersama Gubernur Jawa Timur dengan tema

"Pembangunan dan Demokrasi dalam Harmoni Pergerakan" yang diselenggarakan PKC PMII Jawa Timur di Pendopo Banyuwangi.

Khofifah mengungkapkan, prediksi tentang krisis energi telah disampaikan oleh Gus Dur sejak menjabat sebagai Presiden pada tahun 2000.

Artinya krisis energi ini telah lama diprediksi dan upaya konversi energi dari fosil ke energi baru terbarukan harus terus diupayakan.

"Inovasi menjadi penting, karena itu adanya BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) membuat inovasi - inovasi untuk mengkonversi energi dari fosil harus terus dilakukan. Dan kita memiliki kemampuan untuk itu," ujarnya.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut