Tak lupa, Wali Kota Eri Cahyadi juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang sudah terlibat menyumbangkan ide dan pemikiran dalam rencana pembangunan kawasan Wisata Ampel. Langkah kolaborasi ini diharapkan menjadi tonggak awal dalam penataan kawasan-kawasan lain di Kota Pahlawan ke depannya.
"Semoga perencanaan kawasan Wisata Ampel bisa diikuti perencanaan kawasan-kawasan lainnya. Dan semoga dengan ini dapat menjadikan Kota Surabaya semakin nyaman," imbuhnya.
Di waktu yang sama, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Kota Surabaya, Irvan Wahyudrajat menjelaskan, sayembara desain arsitektur kawasan penunjang Wisata Ampel dimulai sejak tanggal 16 Juni 2022. Gelaran ini diikuti sebanyak 216 tim atau individu dari 16 kota/kabupaten di seluruh Indonesia.
"Setelah melalui dua kali tahapan penjurian, maka lima karya terbaik dipilih untuk mendapatkan juara satu, dua dan tiga. Kemudian dua peserta lainnya mendapatkan Honorable Mentions," kata Irvan.
Ia menyampaikan, sebagaimana arahan Wali Kota Eri Cahyadi, sayembara ini digelar untuk mengajak masyarakat ikut berpartisipasi dalam pembangunan kawasan. Baik itu mulai dari tahapan perencanaan atau desain sampai kepada pelaksanaan.
"Jadi tidak hanya harus menggunakan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah), tapi pihak swasta, desainer, akademisi, arsitektur-arsitektur muda itu sebenarnya punya talenta-talenta keinginan untuk berkontribusi bagi Kota Surabaya," jelasnya.
Editor : Arif Ardliyanto