get app
inews
Aa Read Next : Wali Kota Eri Cahyadi Serahkan 169 Piagam Penghargaan di HUT ke-78 RI, Ini Alasannya

Merubah Wajah Dolly dari Lokasi Jual-Beli Seks Menjadi Kawasan Wisata hingga Bisnis Surabaya

Selasa, 30 Agustus 2022 | 11:14 WIB
header img
Kawasan Dolly terkenal sebagai lokasi maksiat, namun lokasi tersebut berhasil ditutup di era Wali Kota Tri Rismaharini. Setelah penutupan, saat ini Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi ingin merubah wajah mesum menjadi kawasan bisnis. Foto iNewsSurabaya/ist

Selain bakal menggunakan sejumlah eks wisma yang sudah dibeli pemkot, pihaknya juga akan menata ulang eks Wisma Barbara. Gedung yang memiliki enam tingkat itu akan ditata ulang penggunaan pada setiap lantainya.

"Kita punya anak-anak muda Surabaya yang bergerak di bidang perfilman. Itu bisa pakai eks Gedung Barbara untuk working space di lantai 4, 5, dan 6 yang masih kosong. Bisa dipakai teman-teman membuat film terkait Dolly Saiki (Sekarang) dan Dolly Biyen (Dahulu)," jelasnya.

Sedangkan di lantai 1 eks Gedung Barbara, kata dia, akan digunakan untuk cafe atau rumah makan beserta display produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Sementara untuk produksi sandal, selanjutnya dapat memanfaatkan lantai 2. "Kalau jadi tempat wisata, produksinya (sandal) harusnya di atas. Yang bawah (Lantai 1) dibuat cafe sambil menampilkan produk-produknya, jadi nyambung. Nah, inikan yang harus diubah," kata Cak Eri panggilan lekatnya.

Oleh sebabnya, Cak Eri menekankan kepada jajarannya agar ketika merencanakan pengembangan sebuah kawasan itu tidak dilakukan secara parsial atau sepotong-sepotong. Seperti misalnya pengembangan kawasan wisata di Dolly, maka harus dilakukan secara menyeluruh. "Jadi kalau merencanakan sesuatu harus menyeluruh. Misal satu kawasan Dolly. Makanya tadi saya minta teman-teman agar tidak berjalan sendiri-sendiri, harus bareng-bareng," pesan dia.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut