get app
inews
Aa Read Next : Aksi Atlet Wushu Cilik Asal Sukabumi

Yohan Arganera Putra, Atlet Wushu Cilik Asal Sukabumi Dengan Segudang Prestasi

Senin, 26 September 2022 | 11:50 WIB
header img
Yohan Arganera Putra, saat berlaga di Piala Presiden 2022 di Graha Unesa Surabaya, Rabu (21/9/2022). Foto/Tangkapan Layar

SURABAYA, iNews.id - Yohan Arganera Putra sudah tidak asing dilingkungan Wushu. Maklum, di usianya yang masih 10 tahun, atlet cilik asal Sukabumi ini memang sudah mengantongi prestasi yang cukup banyak.

Prestasi yang diukir oleh Yohan tidak lepas dari tempaan selama bertahun-tahun di perguruan wushu asal Sukabumi, Cahya Damar Suci. Yohan sudah banyak berlatih dan mendalami wushu sejak usia 4 tahun. Ketekunanannya mengantarkan murid kelas 6 SD Budi Luhur Sukabumi ini memiliki beberapa prestasi yang membuat para pelatih dan orangtuanya bangga.

 

Putra dari Arif Friandi ini bahkan memiliki mental yang tidak dimiliki anak seusianya. Saat diarena, ia kerap berhadapan dengan lawan di kelas senior. Seperti ketika Yohan bertandang pada event Wushu Piala Presiden 2022 di Graha Unesa Surabaya, Rabu (21/9) lalu. Melawan mereka yang jauh di atas usianya, tidak membuat Yohan gentar.

Ternyata, untuk menjadi seperti Yohan tidak mudah. Sebagai atlet, Yohan bukan saja berlatih Wushu. Untuk menunjang kemampuan dan performa fisiknya, ia juga melatih kemampuan lain. 

"Saya tekun berlatih setiap hari. Memanah, panjat tebing, lari dan Latihan ketahanan fisik lainnya," ucapnya. 

Meski sudah banyak prestasi yang diukir, Yohan tidak berpuas diri. Atlet cilik ini ingin mewakili daerahnya di laga PON. Hal itu ia lakukan semata-mata untuk membahagiakan orang tua dan keluarga.

Sementara itu pelatih Yohan, Wahyu, mengatakan bahwa keiutsertaan anak didiknya di Piala Presiden 2022 Surabaya ini selain untuk menambah jam terbang, juga menjadi ajang pelatihan para murid perguruan Cahya Damar Suci sebelum mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jawa Barat akan berlangsung pada 12-19 November 2022.

“Dari pertandingan di Surabaya ini, kami melihat rata-rata mental dari peserta sangat bagus. Ini yang harus kami pelajari. Mental dan ketahanan fisik adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan, namun jika harus memilih mana dulu yang harus ditempa, mental adalah yang utama,” tegasnya.

 

Pendiri perguruan Cahya Damar Suci ini mengapresiasi peran sekolah dan orangtua atlet. Menurutnya, peran mereka sangat membatu perkembangan anak didiknya. Baik itu dari sisi pembiayaan hingga adanya kesempatan untuk meraih prestasi.

“Selama ini kami mendapatkan biaya Sebagian besar memang dari orang tua murid. Untuk latihan biasanya kami dibantu pihak swasta. Pihak akademis dan sekolah juga berperan karena telah memberikan kesempatan kepada muridnya untuk berprestasi, terima kasih kepada semua pihak yang telah mensupport kami,” tandasnya.

 

Berikut Prestasi Yohan dari beberapa kejuaraan baik di wilayahnya maupun di luar Jawa Barat:

1. Juara 9 Chang Quan Grup C, Wugame UI Depok 2019
2. Juara 5, Chang Quan Grup C, Virtual Wushu Championship 2020, Bogor
3. Juara 9, Chang Quan Grup C, Sirkuit Nasional Wushu Taolo 2021, Bogor
4. Juara 1, Daoshu/Gunshu, BK Porda Jabar, 2021, Kuningan
5. Juara 5, Daoshu, Indonesia Wushu All Games, 2021, Jakarta
6. Juara Gunshu, Indonesia Wushu All Games, 2021, Jakarta
7. Juara 9, Chang Quan, Indonesia Wushu All Games, 2021, Jakarta

 

Editor : Ali Masduki

Follow Berita iNews Surabaya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut