SURABAYA, iNews.id - CEO Tan Corp yang juga sekaligus Founder IdeaCloud Conference Hermanto Takono, mengungkap rahasia startup agar bertahan di masa sulit.
Rahasia tersebut dia kemukakan saat berbagi pengetahuan dan pengalaman kepada pengusaha muda yang menghadiri IdeaCloud Conference ketiga.
Acara yang digelar secara hybrid di Hotel Vasa Surabaya diikut oleh 6.0000 entrepreneur muda dari penjuru Indonesia.
Hermanto menuturkan, bagi startup, bertahan dimasa awal usaha adalah hal yang sangat berat.
Sejumlah persoalan dan tantangan bergantian menerpa hingga tak jarang mereka gugur sebelum tumbuh besar.
Agar startup tersebut bisa bertahan dan berkembang, ada satu yang harus dimiliki startup yaitu harus memiliki jiwa atau mindset yang positif.
"Tetap mindset harus positif. Dengan mindset positif kita bisa membuat strategi-strategi luar biasa yang memang dibutuhkan pengusaha," ungkap Hermanto Tanoko di sela acara IdeaCloud Conference di Hotel Vasa Surabaya, Sabtu (1/10/2022).
Ia mengatakan, di tahun depan, disaat dunia sedang mengalami kegelapan, maka Indonesia dengan fundamental yang cukup kuat, tetap harus berhati-hati dan tetapi harus tetap optimis. Selain itu juga harus ada kolaborasi dan pendanaan ventura.
"Optimis ini penting, jika tidak optimis maka orang tidak akan berusaha maka kita tidak bisa mempertinggi pertumbuhan ekonomi justru degan optimis, kita tetap berekspansi dengan perhitungan matang," paparnya.
Lebih lanjut dia mengungkapkan, dalam kondisi seperto saat ini, para millenial mulai dari generasi X,Y,Z harus belajar.
Ia juga mengapresiasi 6.000 enterpreneur millenial yang mengikuti IdeaCloud Conference baik secara online ataupun offline melalui daring.
"Harapan kami semua akan mendapatkan impact luar biasa. Kami sangat optimis, apalagi Indonesia saat ini pertumbuhan ekonominya tertinggi di dunia bahkan presiden Jokowi memprediksi pada kuartal III/2022 pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,4 -6 persen. Karena banyak negara di dunia kekurangan pangan, tetapi masyarakat di Indonesia bisa makan di restoran, bisa swasembada beras. Ini sesuatu yang patut kita syukuri," terangnya.
Sehingga, jika data Kominfo menyatakan bahwa startup yang sukses 5 persen, maka dengan Idea Cloud Conference, bisa ditingkatkan.
Sebab dengan mengikuti Idea Cloud Conference, mereka tidak lagi terkaget-kaget dan bingung dan akhirnya menutup usahanya.
Sementara itu, CEO Tanrise Property, Belinda Tanoko mengungkapkan, konfrensi bisnis terbesar di Indonesia ini menghadirkan lebih dari 35 pembicara dari kalangan pengusaha dan praktisi di bidangnya seperti Hermanto Tanoko, Rudy Salim, Sandiaga Uno, Helmy Yahya, Grace Tahir, Lo kheng Hong, Mardigu Wowiek, Subiakto, Nilam Sari, dan pembicara lainnya.
"Selama 2 hari para pembicara memberikan sharing insight dan pengalaman serta ilmu bisnis yang telah mereka jalani dan terapkan dari hulu ke hilir seperti brand DNA, strategi membangun bisnis triliunan, trend bisnis milenial, transformasi bisnis paska pandemi, strategi UKM lokal mendunia, membuat bisnis autopilot, dan lainnya yang begitu menginspirasi dan menambah insight insight peserta," ujarnya.
Meski diselenggarakan secara hybrid, dengan mengusung konsep gamification para peserta yang hadir secara daring dan luring dapat berinteraksi secara langsung dan merasakan keseruan - keseruan permainan bisnis interaktif melalui platform gaming yang telah disediakan.
"Melalui acara ini diharapkan para peserta dapat saling berkolaborasi sehingga dapat membangun bisnis yang bisa berkontribusi bagi kemajuan perekonomian Indonesia," katanya.
Berbeda dengan konferensi bisnis pada umumnya, IdeaCloud memiliki entrepreneur ecosystem untuk mendukung seluruh aspek pengembangan bisnis yang dibutuhkan oleh para pengusaha.
Sehingga, peserta yang menghadiri IdeaCloud Conference 2022 dan ingin menambah pengetahuan lebih dalam mengenai ilmu bisnis dapat mengikuti pelatihan bisnis yang akan dibimbing secara langsung oleh founders IdeaCloud melalui IdeaCloud Incubator.
Selain itu IdeaCloud juga memiliki IdeaCloud Performance dan IdeaCloud Ventures yang dapat mempercepat eskalasi bisnis melalui strategi digital marketing serta pendanaan bagi bisnis yang sesuai dengan kriteria
Editor : Ali Masduki