get app
inews
Aa Read Next : Optimalkan Drainase, Pemkot Surabaya Kebut Pembangunan untuk Atasi Genangan di Petemon

Cara Tangani Pengangguran dapat Pujian Pusat, Wali Kota Eri Gembira, Pekerja Bisa Gajian Rp6 Juta

Minggu, 23 Oktober 2022 | 15:39 WIB
header img
Program padat karya mendapat pengakuan dari pemerintah pusat untuk mengentaskan kemiskinan. Program ini mendapat pujian dan percontohan secara nasional. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNews.id - Pengangguran di Surabaya mulai berkurang. Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya membuat terobosan dengan pengembangan padat karya di setiap wilayah. 

Imbas program Pemkot Surabaya langsung mendapat respon pemerintah pusat. Mereka menilai, program Padat Karya menjadi salah satu aktualisasi konsep penanggulangan kemiskinan yang dirancang dengan melibatkan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dalam mengelola aset milik Pemkot Surabaya. 

Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan Kota Surabaya mendapat perhatian langsung dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Republik Indonesia (RI) untuk menandatangani komitmen bersama dalam launching Reformasi Birokrasi (RB) Tematik Penanggulangan Kemiskinan di Universitas Gadjah Mada (UGM), Jumat (21/10/2022) lalu. Hasilnya, Kota Surabaya menjadi daerah percontohan RB Tematik Penanggulangan Kemiskinan.

Terdapat 9 pemerintah daerah yang menjadi pilot project penerapan RB tematik penanggulangan kemiskinan pada tahap pertama, dan 23 pemda pada tahap kedua. Wali Kota Eri Cahyadi memaparkan, dengan RB tematik penanggulangan kemiskinan, tata kelola birokrasi akan semakin berjalan dengan baik dalam mengakselerasi penurunan angka kemiskinan.

“Yang ada di benak saya adalah bagaimana anggaran pemerintah itu bisa mengurangi kemiskinan dan pengangguran di Surabaya. Disitulah anggaran pemkot bisa dikerjakan oleh warga Surabaya, seperti pembuatan seragam sekolah dan paving yang membuat penurunan kemiskinan cukup cepat,” kata Wali Kota Eri Cahyadi, Minggu (23/10/2022).

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut