Menkes Budi Gunawan Sadikin Sanjung Pembangunan Tower RSI Ahmad Yani Sebagai RSI Pendidikan

Sementara Ketua Yarsis, M.Nuh menjelaskan bahwa Tower RSI Ahmad Yani ini nantinya bukan hanya untuk rumah sakit, namun menjadi rumah sakit pendidikan.
"Jadi lantai 12 dan 13 akan kami siapkan untuk program pasca sarjanan kedokteran serta spesialis kedokteran Unusa," tegasnya.
Tower RSI Ahmad Yani, lanjutnya, akan menjadi rumah sakit modern serta memiliki fasilitas kesehatan yang canggih.
"Dengan fasilitas canggih ini maka masyarakat Jawa Timur bahkan Surabaya bisa menafaatkan fasilitas rumah sakit dengan baik yang tidak kalah dengan fasilitas rumah sakit yang ada di luar negeri," terangnya.
Nuh menjelaskan pembangunan Tower RSI Ahmad Yani ini sebagai salah satu monumen kebangkitan 100 tahun Nahdlatul Ulama (NU). Dimana monumen ini akan menjadi kebanggaan warga NU yang mana memiliki fasilitas kesehatan yang baik.
"Kebanggan tersendiri bagi Yarsis untuk membuat monumen hidup bagi NU," ujarnya.
Dalam kunjungannya, Mentri Kesehatan Budi Gunawan Sadikin didampingi oleh M.Nuh sebagai ketua Yarsis meninjau sideplan pembangunan tower RSI Ahmad Yani. Selain itu, keduanya langsung menuju lantai 13 untuk memberitahu konsep rumah sakit pendidikan yang dimiliki Yarsis.
Jajaran pengurus Yayasan, serta direktur rumah sakit dan Rektor Unusa turut menyambut kedatangan mentri Kesehatan tersebut. Tidak ketinggalan para tokoh dari Surabaya seperti Dahlan Iskhan turut hadir dalam meninjauan langsung Mentri Kesehatan ke Tower RSI Ahmad Yani ini.
Editor : Ali Masduki