Polri Tinjau Posko hingga Bantu Pencarian Korban Erupsi Semeru ​​​​​​​

LUMAJANG, iNews.id – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) bergerak cepat untuk membantu warga yang terdampak erupsi Gunung Semeru. Polri meninjau Posko Tanggap Darurat di area wilayah Semeru.

Pantau langsung dilakukan Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol. Arief Sulistyanto bersama Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta. Mereka memantau langsung Posko Tanggap Darurat yang berada di Kantor Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang. Dalam tinjauanya, juga dilakukan pemberian bantuan sembako kepada korban terdampak bencana alam awan panas dan guguran (APG) Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang. Dalam kegiatan tersebut hadir juga Kakorsabhara Baharkam Polri, Kakorbinmas Baharkam Polri, Kapusdokes Baharkam Polri, Dirbinpotmas Korbinmas Baharkam Polri dan Pejabat Utama Polda Jatim.

Baca Juga

Kabar Baru : Kawasan Bromo Tengger Semeru Masuk Tiga Besar Taman Nasional Terindah di Dunia

Selain meninjau di posko tanggap darurat, juga meninjau di beberapa lokasi diantaranya, Pondok Pesantren Ulul Albad, Koprasi PGRI Candi Puro dan Lapangan Sumber Wuluh Kabupaten Lumajang. “Kita melakukan pengecekan dan memastikan kondisi kesehatan pengungsi, ketersediaan pelayanan kesehatan, ketersediaan fasilitas di lokasi pengungsian serta ketersediaan sembako,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko.

Di lokasi tersebut juga terdapat mobil dapur umum milik Brimob Polda Jatim. Yang disiapkan untuk memasak dan memenuhi kebutuhan untuk para pengungsi korban Erupsi Gunung Semeru. Mobil brimob sendiri distanby kan sampai dengan bencana ini selesai.

“Selain itu anggota Brimob juga disiapkan untuk membantu pencarian korban yang sampai saat ini tertimbun pasir atas peristiwa erupsi gunung semeru,” tambahnya.

Baca Juga

Anggrek Terkecil di Dunia Tumbuh Subur di Semeru

Sampai saat ini jumlah korban yang berhasil di evakuasi sebanyak 64 alami luka ringan maupun berat yang juga perlu mendapatkan perawatan secara intensif yang sudah dilarikan ke Rumah Sakit terdekat.

“Sedangkan korban yang meninggal dunia sampai saat ini, Senin (6/122/2021) siang, berjumlah 17 orang yang sudah berhasil di evakuasi,” pungkasnya.

Selain itu Biddokkes Polda Jatim dan Ditlantas Polda Jatim, melakukan Trauma Healing kepada anak – anak korban erupsi gunung semeru. Baik yang berada di lokasi Pondok pesantren Ulul Albab Candipuro dan yang ada di Koperasi Dwija Raharja. 

Baca Juga

Menko PMK Tinjau Pembangunan Hunian Warga Terdampak Erupsi Semeru

Editor : Arif Ardliyanto