Muhaimin menjelaskan, jika Visitasi Akreditasi MUI kali ini yang akan di nilai termasuk menyangkut masalah keberadaan kantor, kepengurusan, kegiatan MUI, dan hubungan antara MUI dengan masyarakat serta pembinaan masyarakat luar dan pelayanan umat.
"Karena MUI ini fungsinya menegakkan Amar Ma’ruf dan Nahi Munkar dalam kehidupan bermasyarakat mengajak orang kejalan yang baik dengan cara yang benar dan mencegah kemungkaran. Mencegah orang orang untuk berbuat kerusakan tetapi dengan cara yang baik bukan frontal, hubungan MUI ini harus harmoni dengan masyarakat." jelasnya.
"Jadi intinya dengan Akreditasi ini sangat menguntungkan daripada MUI Kabupaten/Kota karena eksistensi MUI akan lebih dibanggakan lewat adanya Akreditasi ini, jadi kita lihat mungkin ada yang kurang bisa kita benahi. Kalau tidak ada akreditasi kita tidak tahu dan tentunya lebih terbuka." tutupnya.
MUI Surabaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Ini dilakukan sebagai upaya untuk mendekatkan diri kepada semua lapisan masyarakat yang ada. Foto iNewsSurabaya/ist
Di kesempatan lain, DR. H.Aris Nurullah, SAg., SH., MH selaku Ketua Komisi Hukum dan Perundang-Undangan dan selaku Sekretaris Tim Akreditasi merasa bersyukur dengan adanya program ini, karena banyaknya manfaat yang diterima pihaknya.
"Alhamdulillah dalam kesempatan Akreditasi ini, kami selaku Tim Akreditasi sangat bersyukur, karena dengan akreditasi ini merupakan bentuk asesmen yang akan membantu meningkatkan kualitas kami dalam melakukan pelayanan kepada Ummat." tegas Aris.
Editor : Arif Ardliyanto