Benarkah Jamur Cordyceps Bisa Ubah Manusia Jadi Zombie, Ini Penjelasannya
SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Dalam serial “The Last of Us”, jamur Cordyceps bisa menyebabkan manusia menjadi zombie. Gara-gara serial tersebut, nama jamur Cordyceps viral di media sosial.
Lantas benarkah yang diceritakan dalam The Last of Us? Dosen Fakultas Teknobiologi Ubaya, Johan Sukweenadhi, Ph.D. memberikan penjelasan manfaat jamur ini bagi kesehatan dan potensinya sebagai sumber pangan fungsional. Johan menerangkan, belum ada penelitian yang menunjukkan bahwa jamur Cordyceps berbahaya bagi manusia.
"Kebanyakan infeksi jamur terjadi tanpa kita sadari melalui spora di udara atau hifa jamur yang mengontaminasi bahan pangan. Akan tetapi, kebanyakan infeksi tersebut tidak fatal karena ada sistem imun yang mengatasi infeksi tersebut," terangnya.
Justru, kata dia, jamur Cordyceps ini potensial memberikan banyak manfaat kesehatan bagi tubuh.
“Di Cina, Korea dan sekitarnya, Cordyceps sering dipakai menjadi salah satu alternatif obat tradisional. Ada senyawa-senyawa metabolit seperti adenosine dan cordycepin yang bisa membunuh sel-sel kanker (anti kanker) dan berfungsi sebagai anti lelah serta anti inflamasi,” jelasnya.
Di Indonesia, jamur dengan nama dōng chóng xià cǎo ini juga banyak dijual sebagai obat herbal. Biasanya, dijual dalam bentuk badan jamur yang di atasnya masih melekat serangga yang sudah mati.
Hingga saat ini, belum banyak pengolahan jamur Cordyceps di Indonesia. Walaupun begitu, pakar Secondary Metabolites Engineering itu menyebut, jamur ini berpotensi menjadi pangan fungsional baru ke depannya.
Pangan fungsional itu dapat berbentuk suplemen kesehatan. Hal ini dikarenakan Cordyceps memiliki banyak nutrisi, khususnya vitamin C. Namun, menurutnya, masih perlu dilakukan penelitian jangka panjang untuk mengetahui manfaatnya secara keseluruhan.
Editor : Ali Masduki