Siswa Pulau Bawean Ukir Prestasi, Bawa Nama Gresik ke Tingkat Nasional

GRESIK, iNewsSurabaya.id – Siswa asal Pulau Bawean mencatatkan rekor prestasi  dalam Olimpiade Pelajar Sains Indonesia (OPSI) 2023. Prestasi yang diukir membuat nama Kabupaten Gresik menjadi lebih baik ditingkat nasional.

Olimpiade ini diikuti seluruh sekolah setingkat SD, SMP, MI dan MTS  dari seluruh Indonesia  Sabang sampai Merauke. Mereka bersaing untuk mampu menjadi sang juara pada Minggu, 5 Februari 2023. Olimpiade ini digelar secara online melalui website yang telah ditentukan. Ada beberapa bidang  yang dilombakan, Bidang SD/MI/SMP/MTs/Sederajat yang dilombakan kategori  Matematika, Bahasa Inggris,bahasa Indonesia,IPA,PKN; Bidang SMA/MA/Sederajat yang dilombakan Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Fisika, Kimia; dan Biologi, Sejarah, Geografi, Ekonomi, Sosiologi, Astronomi, Kebumian, Informatika, PKN.

Baca Juga

Brigade Bunda Pulau Bawean Targetkan Kemenangan 90% untuk Khofifah-Emil

 "Olimpiade tersebut di ikuti oleh sebelas siswa-siswi dari UPT SDN325 yang beralamat Desa Balik terus kecamatan sangkapura Bawean Gresik ,” kata Hamid Guru SD325 Balik Terrus di Bawean Gresik.

“Alhamdulilla dari sebelas siswa siswi kami yang mengikuti olimpiade secara online bisa membawa nama harum untuk kabupaten Gresik,” ujarnya.

Siswa yang meraih medali emas  atas nama Hamisya Nur Fitri,di bidang Matematika , Muhammad Hamdani, Adila Putri Ramadani ,Nabila, Iklil Aktaulla , Nurania, Nur Hidayah Muhammad Rafiki Ramadan. “Mereka mendapat medali emas, sedangkan yang mendapat medali emas di bidang IPA adalah Adila Putri Ramadani, dan Nurhidayat meraih medali perak, serta perunggu di bidang IPA diraih oleh Muhammad Hamdani,” jelas Hamid Guru SD325 Balik Terrus.

Baca Juga

DMC Dompet Dhuafa Jatim Berikan Bantuan Korban Gempa Pulau Bawean, Salurkan Kebutuhan Pokok

Hamid mengatakan, meskipun desanya terpencil dan jauh dari fasilitas. Namun siswa mampu berkemebang dan menang mengikuti olimpiade. “Modal dasar kami sebagai guru yang harus tertanam keikhlasan dan punya kemauan yang tulus sehingga konsep kerja kita untuk memaksimalkan pencapaian KAP (kognitif, Afektif , psycomotor) bisa terserap secara maksimal," Imbuhnya

Gambaran prestasi dari siswa yang bersekolah dipelosok desa telah membuka fakta yang prestasinya bisa bersaing  pada tingkat nasional. "Semoga menjadi perhatian khusus buat Bupati dan kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik dan juga bisa menjadi motivasi untuk memberikan perhatian secara merata kepada setiap sekolah yang ada di kota maupun di pedesaan," tutupnya.

Editor : Arif Ardliyanto