Melihat Kokohnya Bangunan Bersejarah RS Darmo Surabaya, 1 Abad Lebih Layani Masyarakat

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Inilah RS Darmo Surabaya. Salah satu rumah sakit di kota Surabaya ini usianya cukup tua, yakni 102 tahun. Meski berusia seabad lebih, RS yang berdiri pada 1897 silam ini tetap kokoh berdiri dan terawat. 

RS Darmo Surabaya berdiri pada era pemerintahan Hindia Belanda. Pada saat itu, di Surabaya ada sekelompok orang Belanda yang berjiwa sosial. Mereka ingin membantu meningkatkan pelayanan kesehatan penduduk Jawa Timur, khususnya Surabaya.

Baca Juga

Benteng Kedung Cowek Surabaya, Saksi Bisu Pertempuran 10 November 1945

Bantuan tersebut diwujudkan dalam kegiatan. Diantaranya mendirikan tempat pelayanan kesehatan yang dikelola oleh dokter, perawat dan tenaga lain yang dibutuhkan. Kemudian menyediakan fasilitas dan sarana yang diperlukan dan memberikan pelayanan kepada orang sakit, tanpa membedakan tingkat sosial, agama, ras dan suku bangsa

​Untuk merealisasikan hal tersebut, mereka mendirikan perkumpulan bernama ”Soerabajasche Zieken Verpleging” (SZV) pada tanggal 9 Juni 1897 yang dipimpin oleh seorang dokter Belanda yaitu HJ OFFERHAUS.

Di usianya yang cukup tua, bangunan cagar budaya ini sama sekali tidak rusak. Dinding-dinding dan ornamen masih seperti semula. Bahkan di tengah halaman rumah sakit masih ada taman yang asri. Keberadaan taman ini tentunya menambah ademnya suasana RS Darmo Surabaya.

Dalam perjalananya, RS Darmo dikenal dengan RS ginjal dan saluran kencing. Bahkan tidak sedikit pasien dari rumah sakit-rumah sakit luar daerah hingga luar pulau yang merujuk pasiennya ke RS Darmo. Selain pelayanannya yang dianggap bagus, teknologi yang dimiliki oleh RS Darmo sudah lengkap dan tidak kalah dengan teknologi yang dimiliki oleh rumah sakit di luar negeri.

Saat ini, Rumah Sakit Darmo ini menyediakan pelayanan pengobatan yang berfokus pada gangguan yang terjadi pada saluran pencernaan. Layanan ini didukung oleh para dokter spesialis dalam bedah digestif yang akan mendiagnosis dan menangani berbagai permasalahan pada sistem pencernaan pasien.