SUMENEP, iNewsSurabaya.id - Ribuan anak yatim yang datang ke halaman Pendopo Agung Keraton Sumenep terlihat sumringah pada Minggu (19/2/2023). Mereka menerima santunan uang tunai dari bupati Sumenep, Achmad Fauzi.
Setelah itu, perwakilan lima orang anak yatim, terdengar rmelantunkan bacaan Al-Qura'an dan diikuti dengan pembacaan shalawat Nabi Muhammad SAW.
Beberapa saat kemudian, seorang dai cilik terdengar berceramah. Itu adalah rangkaian dari Festival Kreasi Anak Yatim, yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep.
Acara itu sekaligus sebagai peringatan Isra’ Mi'raj Nabi Muhammad SAW. Sekadar diketahui, Acara Festival Kreasi Anak Yatim ini masuk dalam rangkaian kalender event kabupaten Sumenep 2023.
Selain itu, Pemkab Sumenep juga menggelar berbagai macam festival seni dan budaya untuk mendongkrak sektor pariwisata di Sumenep.
Sehingga, sektor UMKM di ujung timur pulau Madura itu bisa menggeliat, agar dapat meningkatkan perekonomian warga Sumenep.
Di penghujung acara, bupati Sumenep, Achmad Fauzi, terlihat mengajak ribuan anak yatim untuk belanja bareng di stand UMKM Pasar Minggu. Para anak yatim juga mengobrol santai dan bercengkrama, dengan Bupati Fauzi.
“Memberikan ruang khusus kepada anak yatim, anak anak kita untuk berkreasi,” jelas Bupati Achmad Fauzi di sela-sela acara.
Politisi PDIP itu mengungkapkan, Festival Kreasi Anak Yatim merupakan kegiatan pertama. Tujuan utamanya untuk memberikan ruang khusus bagi anak yatim, agar mengaktualisasikan kemampuannya.
“Mereka memiliki kemampuan yang sama, makanya haknya juga harus sama,” tegas Bupati Achmad Fauzi yang mendapat gelar Abul Yatama itu.
Politisi yang belakangan ini gencar menyuarakan reaktivasi rel kereta api di wilayah Madura itu berjanji, festival semacam itu akan diadakan setiap tahun. Walaupun dengan format dan konsep yang berbeda.
“Akan disesuaikan dengan program Pemkab Sumenep,” ujarnya.
Dari pantauan, Forkopimda Sumenep terlihat kompak menghadiri Festival Kreasi Anak Yatim dan ikut mendampingi Bupati Achmad Fauzi ketika belanja bareng di bazar UMKM pasar minggu.
Editor : Ali Masduki