Sekolah Wijaya Putra Gelar Lomba Kaligrafi dan Adzan, Ini Pesan Penting Kepsek SMA

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Sekolah Wijaya Putra Surabaya terus menunjukan eksistensinya di masyarakat. Sekolah yang berada di Surabaya Barat ini menggelar lomba kaligrafi dan adzan untuk siswa SD/MI dan SMP/MTs di Surabaya dan Gresik, Jawa Timur.

Lomba ini bertujuan untuk melakukan edukasi dan pengembangan bakat dan kemampuan siswa di bidang kaligrafi dan adzan. Mereka ingin memberikan wadah yang tepat bagi siswa yang memiliki kelebihan dibidang ini.

Baca Juga

Siswa SMA Wijaya Putra Belajar Teknologi Masa Depan di ITS, Antusiasme Tinggi Sekali!

"Tema utama kegiatan ini adalah meningkatkan kreativitas anak dan dapat menjadi bekal serta pengantar di masa depan," kata Asmuni, anitia penyelenggara dalam kegiatan ini lomba Azdan ini.

Sekolah Wijaya Putra yang berada di Surabaya Barat menggelar lomba kaligrafi dan adzan untuk siswa SD/MI dan SMP/MTs di Surabaya dan Gresik, Jawa Timur. Foto iNewsSurabaya/ist

Asmuni mengatakan, kegiatan ini diadakan dalam rangka dan untuk memperingati Dies Natalis ke-42 dan millad Wijaya Putra.

"Kami menyelenggarakan acara ini, untuk mengedukasi anak-anak yang ada di Surabaya maupun di Gresik untuk terus meneruskan dakwah Islam tentang bagaimana kaligrafi itu sebagai warna atau hiasan agama Islam dan terus untuk berkarya di bidang kaligrafi. Di usia anak-anak muda SD dan SMP diharapkan bisa mengabdi untuk masyarakat, baik di masjid, atau mushola di kampung masing-masing," ujar Rosid, selaku panitia penyelenggara.

Baca Juga

SMA Wijaya Putra Semarakkan HUT RI Ke-79 dengan Berbagai Lomba Unik, Begini Serunya

Dalam acara ini, pembukaan dan sambutan dilakukan Ketua Penyelenggara Acara serta Kepala SMA Wijaya Putra Surabaya diteruskan dengan penampilan dan perlombaan, pengumuman pemenang, serta penutupan. “Ini acara yang sangat baik. Kami ingin anak-anak memiliki wadah dan bisa membentuk komunitas kaligrafi maupun adzan. Kami akan mendukungnya,” ujar Andri Priyono, Kepala Sekolah SMA Wijaya Putra Surabaya.

Editor : Arif Ardliyanto