JAKARTA, iNewsSurabaya.id - Inspektorat Jenderal Kementerian Agama (Itjen Kemenag) menjalin sinergi dengan Itjen Kementerian Kesehatan untuk menyukseskan pengawasan penyelenggaraan ibadah haji 1444H/2023M.
Irjen Faisal mengungkapkan, Itjen Kemenag mengawal ketat penyelenggaraan ibadah haji sejak proses perencanaan dari penetapan BPIH. Sehingga sinergi ini menjadi simbol semangat untuk terus mengawal peran Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dalam meningkatkan kualitas kinerja pengawasan.
"Kita tidak hanya mengandalkan kemampuan internal tetapi juga dengan sinergi untuk meningkatkan kualitas kinerja pengawasan" katanya melalui siaran pers, Kamis (04/5/2023).
Dikatakan Irjen Faisal, tantangan penyelenggaraan haji tahun ini sangat berbeda mengingat adanya kurang lebih 64 ribu jumlah jemaah haji usia lanjut (lansia).
Namun tantangan ini bisa dijawab dengan sinergi untuk mengawal sekaligus mempertahankan indeks kepuasan jemaah.
"Sinergi ini menjadi awal dua Itjen berkolaborasi untuk kemaslahatan umat," tandasnya.
Sementara itu, Inspektur Jenderal Kemenkes, Murti Utami menyambut baik sinergi pengawasan penyelenggaraan ibadah haji.
Menurutnya, Itjen Kemenkes juga memiliki visi yang sama untuk mengawal akuntabilitas dan kinerja penyelenggaraan ibadah haji.
"Ke depan kita harapkan output dari kerja sama dapat memperbaiki kualitas program dan memberikan beberapa rekomendasi perbaikan. Termasuk di dalamnya rekomendasi terkait layanan kesehatan jemaah haji," tutupnya.
Editor : Ali Masduki