JEMBER, iNewsSurabaya.id - PT Perkebunan Nusantara XII Kebun Mumbul menggelar kegiatan tebang tebu di Kebun Mumbul Kabupaten Jember, yang di dahului acara syukuran dan selamatan pada Senin (15/5/2023).
Acara rangkaian prosesi itu dinamakan “petik tebu manten” yang meliputi kegiatan selamatan dan doa bersama, yang bertujuan agar selama proses panen dapat berjalan lancar dan sesuai rencana yang telah ditetapkan.
Selain itu berisi pula pengharapan agar tebu yang ditebang adalah tebu yang manis, bersih dan segar, sehingga dapat menghasilkan gula yang melimpah dan berkualitas baik.
Direktur PTPN XII, Siwi Peni, S.Si., M.M berpesan agar semua jajaran PTPN XII mematuhi peraturan yang ada untuk melaksanakan tebang tebu. Yakni peraturan yang sesuai dengan SOP dari PTPN XII. Sebab, jika tebang tebu itu dilakukan sesuai dengan norma yang berlaku, maka akan menghasilkan kualitas yang baik.
"Dengan kualitas tebu yang baik, yaitu manis, bersih dan degar, maka akan di peroleh kualitas gula kristal putih yang baik dengan rendement yang tinggi, minimal 8.5," ucap Siwi Peni.
Siwi Peni berterimakasih kepada semua pihak, mulai dari jajaran Muspika, tokoh agama, mitra, General Manager Pabrik Gula Semboro, General Manager Pabrik Gula Glenmore, semua stakeholder tokoh masyarakat atas kerjasamanya yang baik dan selalu mendorong serta memberikan dukungan untuk PTPN XII, terutama Kebun Mumbul dan Kebun Kalitelepak guna menjadi perkebunan yang lebih baik kedepannya.
"Semoga dalam kegiatan panen tahun ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar, karyawan PTPN XII, pemegang saham, bangsa dan negara Republik Indonesia," tambah Siwi Peni.
SEVP Operation PTPN XII, Yualianto mengatakan tebang tebu itu merupakan kali kedua Kebun Mumbul menggelar acara tebu manten sejak pertama menjadi pengelola tebu di tahun 2022.
"Tahun ini Luas tebang tebu di Kebun Mumbul 4.339 hektare dengan estimasi produksi 383.433 ton dan target harian 2.563 ton dan target harian sebanyak 2.563 ton," ungkap Yualianto.
Editor : Ali Masduki