get app
inews
Aa Text
Read Next : DKPP Siap Gelar Sidang Dugaan Pelanggaran Kode Etik Pemilu di Surabaya, Ini Jadwalnya

RRI Surabaya Ajak Mileniel Melek Politik

Rabu, 31 Mei 2023 | 17:47 WIB
header img
RRI Surabaya menggaungkan Gerakan Cerdas Memilih "Menuju Pemilih Cerdas". Foto/RRI Surabaya

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Radio Republik Indonesia (RRI) mengajak milenial melek politik. Hal itu merupakan komitmen RRI guna mensukseskan perhelatan pesta demokrasi lima tahunan.

RRI juga mendorong partisipasi masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya pada Pemilu 2024. Salah satu yang dilakukan yakni menggaungkan Gerakan Cerdas Memilih "Menuju Pemilih Cerdas".

Kegiatan yang diselenggrakan serentak di seluruh Indonesia ini sekaligus bentuk pendidikan politik untik menentukan arah pembangunan bangsa kedepan.

"Ini adalah program RRI untuk menyukseskan tahpan tahapan pemilu agar agar pelaksanaan pemilu 2024 sukses dan mendapatkan pemimpin yang diharapkan Indonesia," ungkap Kepala Stasiun LPP RRI Surabaya M.Lahar Rudiyarso, Rabu (31/5/2023).

Lahar menambahkan, untuk RRI Surabaya, kegiatan di gelar di Politeknik Pelayaran. Pria kelahiran Denpasar ini mengapresiasi keterlibatan anak-anak muda untuk ikut mensukseskan Pemilu 2024. 

"Gerakan Cerdas Memilih sebagai wujud RRI turut memberikan pemahaman terkait pemilu kepada masyarakat terutama pemilih muda," tembahnya.

Di tempat yang sama Kepala divisi sosialisasi , pendidikan pemilih, dan partisipasi masyarakat KPU provinsi Jawa Timur Gogot Cahyo Baskoro, S.Sos juga mengajak pemilih muda untuk mampu menentukan pilihannya secara tepat.

Dia menerangkan, dari catatan KPU sebanyak 31 juta orang di Jatim menggunakan hak pilihnya di tahun Politik 2024. Dari jumlah tersebut 48% diantaranya banyak pemilu pemula dan muda.

"Pemilih muda seperti taruna dan taruni ini diharapkan tidak termakan dengan hoax dan tidak ragu menentukan pilihan sehingga bisa menjadi pemilih yang cerdas," jelas Gogot.

Hal senada diungkapkan koordinator divisi SDM Bawaslu Jawa Timur Nur Elya Anggraini, S Sos , M.Si. Nur Elya meminta pemilih pemula tidak mudah terjebak kampanye hitam dan bisa memilih informasi yang positif.

" Pemilih pemula harus melakukan cek dulu kebeneran yang beredar di sosial media terkait pemilu. Jangan sampai terjebak dengan kampanye hitam dari medsos. Sebab anak muda ini yang lebih sering menggunakan medsos jadi harus bijak,"  kata Nur Elya.

Di sisi lain, Wakil Direktur 1 Bidang Pendidikan Politeknik Pelayaran Surabaya Renta Novalina Siahaan S.SiT, M. M juga mengucapkan terimakasih atas edukasi politik yang digaungkan oleh RRI. Hal ini diakuinya sangat bermanfaat, terlebih bagi mahasiswanya.

"Ini kesempatan kita karena suara mereka berharga agar mereka tahu cara memilih apalagi mereka yang tugas di luar berlayar atau keluar negeri agar suaranya tidak hilang," tandas Renta.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut