get app
inews
Aa Text
Read Next : Rayakan 70 Tahun Diplomasi Indonesia-Finlandia, Nola Learning Center Gelar Acara JOY of LEARNING

Ali Mahfud Dicopot Tiba-Tiba, Belasan Bacaleg PPP Surabaya mengundurkan Diri, Internal Pecah!

Jum'at, 23 Juni 2023 | 18:53 WIB
header img
internal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bergejolak. Belasan Bakal Calon Legislatif DPRD Kota Surabaya dari PPP mendatangi kantor DPC Jalan Adityawarman, untuk mengundurkan diri, Jumat (23/6/2023) sore. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Menjelang Pemilihan Umum 2024, internal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bergejolak. Belasan Bakal Calon Legislatif DPRD Kota Surabaya dari PPP mendatangi kantor DPC Jalan Adityawarman, untuk mengundurkan diri, Jumat (23/6/2023) sore.

Tampak pula Ali Mahfud, mantan ketua DPC PPP Surabaya dalam rombongan tersebut. Mereka hendak memberikan surat pengunduran diri dari Bacaleg Kota Surabaya kepada partai. Alasannya, lantaran buntut Ali Mahfud tiba-tiba dicopot dari jabatannya sebagai ketua oleh DPP PPP melalui rekomendasi DPW PPP Jatim.

Berkas pengunduran diri Ali Mahfud bersama belasan bacaleg itu lantas diterima oleh perwakilan Lembaga Pemenangan Pemilu (LP2) PPP Kota Surabaya, Muhaimin. "Tugas kami hanya menerima dan menyerahkan berkas tersebut kepada pimpinan Wilayah," sebut Muhaimin di kantor PPP Kota Surabaya.

Sebelum bacaleg tersebut, aksi pengunduran diri juga dilakukan ketua dan pengurus di 15 PAC PPP Kota Surabaya. Mereka menilai, pencopotan Ali Mahfud tanpa adanya alasan jelas sangat mencederai komitmen politik yang dibangun oleh PPP Surabaya selama dua tahun terakhir.

Sementara itu, Ali mengaku ada rasa kecewa atas pencopotan dirinya dari kursi ketua DPC PPP Kota Surabaya yang terbilang mendadak. "Tidak ada pemberitahuan atau tabbayun kepada kami. Surat keputusan itu tiba-tiba datang pada Rabu (21/6/2023). Sampai saat ini saya masih belum dikonfirmasi oleh pihak DPW maupun DPP kaitan pencopotan tersebut," kata Ali.

Ali tak menampik, mundurnya beberapa pengurus dan bacaleg dari PPP Kota Surabaya merupakan aksi solidaritas yang dilakukan tanpa perintah. "Pascasurat itu terbit, rekan-rekan sudah gaduh. Saya sampaikan untuk tetap sabar dan tabbayun. Namun langkah saya untuk undur diri dari Bacaleg itu ternyata diikuti oleh beberapa rekan-rekan. Sudah saya sampaikan untuk tetap berjuang membesarkan PPP di Surabaya. Namun mereka memilih ikut undur diri dan itu hak politik masing-masing," tandasnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut