"Mari berikan hiburan yang sehat dan menyenangkan tanpa melanggar norma agama dan aturan yang diyakini oleh masyarakat setempat. Seperti pepatah, di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung," lanjutnya.
Gus Fahrur juga menyatakan bahwa semua agama di Indonesia dengan jelas melarang perilaku LGBT karena dianggap sebagai penyimpangan dari orientasi seksual.
"Semua agama yang dianut oleh masyarakat Indonesia melarang LGBT dan menganggapnya sebagai penyimpangan orientasi seksual yang harus dicegah dan diobati," jelasnya.
Sebagai informasi, grup band The 1975 seharusnya tampil di Indonesia pada Minggu (23/7/2023) di acara We The Fest (WTF) 2023. Namun, pihak promotor telah mengganti penampilan mereka dengan band kenamaan Indonesia, Sheila on 7.
Di Malaysia, Kepolisian PDRM telah menerima tiga laporan dari masyarakat terkait aksi Matty Healy di panggung festival musik Good Vibes Festival (GVF) yang mempromosikan LGBT. Sebagai tindak lanjut, pemerintah Malaysia membatalkan GVF dan melarang The 1975 untuk tampil di negara tersebut.
Meskipun Matty Healy dan anggota The 1975 telah meninggalkan Malaysia pada malam 22 Juli 2023, ketika mereka diusir dari GVF, penyelidikan terhadap laporan tersebut masih berlanjut. PDRM bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital untuk menghubungi pihak-pihak terkait dan yang terlibat dalam insiden tersebut untuk membantu proses penyelidikan.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta