Mobil Dinas Presiden Soekarno Diparkir di Rumdin Wali Kota Mojokerto, Warga Rebutan Selfie

MOJOKERTO, iNews.id - Ada yang tidak biasa di rumah dinas (Rumdin) Wali Kota Mojokerto atau yang biasa disebut Rumah Rakyat (RR). Mobil dinas Presiden RI pertama, Soekarno terlihat terpajang gagah.

Tak ayal, mobil yang sudah berusia puluhan tahun ini terlihat diperebutkan warga untuk berselfie ria. Tak hanya mobil Soekarno, di RR juga terpajang puluhan mobil kuno lainnya milik Komunitas Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) Jatim yang sedang mengadakan acara 'City Tour Soekarno Ing Tlatah Majapahit'.

Baca Juga

Tiga Tahun Pimpin Kota Pahlawan, Kinerja Wali Kota Surabaya Dimata DPRD, Begini Responnya

Ketua PPMKI Jatim Surya Kusuma menyampaikan PPMKI Pengprov Jatim selalu mengadakan kegiatan rutin pertiga bulan paling lambat empat bulan sekali. "Sekarang kami pilih di sini. Karena Kota Mojokerto Bhumi Mojopahit. Kali ini korwil Mojokerto," ujarnya.

Dia menjelaskan pada awal tahun ini dipilih Mojokerto agar lebih menarik dengan sejarah dan kerajaannya. Selain itu Kota Mojokerto juga menjadi saksi sejarah bagaimana Bung Karno juga mengawali sekolah di Kota dengan tiga kecamatan ini. "Ini mau City Tour dari rumah dinas ke Gubug Wayang sebagai ikon Kota Mojokerto yang menampilkan sejarah," lanjutnya.

Surya menceritakan jika mobil dengan nopol RI 1 tersebut salah satu yang dimiliki Soekarno. Dan dulunya disimpan di wisma tempat tempat tinggalnya Dewi Soekarno. Suryo menambahkan jika mobil kuno ini spare part sudah langka. "Pencariannya tidak cepat setahun, dua tahun. Itu seninya, hunting terus. Itu yang buat kita makin guyub," imbuh dia.

Baca Juga

Khofifah Satu-Satunya Gubernur yang Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha dari Presiden RI

Terpisah Cyntia Handy Direktur Gubug Wayang menambahkan tujuan City Tour Soekarno karena Mojokerto merupakan kota kecil yang menyimpan banyak sejarah mulai dari Kerajaan Majapahit hingga masa Kemerdekaan. "Sejarah yang ada di kota ini patut untuk diangkat dan menjadi salah satu ikon untuk Kota Mojokerto yang akan menjadi kota pariwisata sesuai prioritas pengembangan Walikota Mojokerto saat ini," katanya.

Editor : Arif Ardliyanto