get app
inews
Aa Read Next : Dukung Laga Timnas U-23 vs Uzbekistan, ACI Janjikan Bonus Dua Kali Lipat Untuk Driver Ojek Online

Pengemudi Ojol Perempuan Dukung Khofifah Jadi Cawapres

Selasa, 01 Agustus 2023 | 21:06 WIB
header img
Khofifah Indar Parawansa bersama ojol perempuan saat Launching OPOP Academy GoNusantara serta Pelepasan Ekspor di Surabaya, Selasa (01/8/2023). Foto: iNewsSurabaya.id/Ali Masduki

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Dari hasil sejumlah lembaga survei, nama Khofifah Indar Parawansa menjadi salah satu kandidat kuat calon wakil presiden (cawapres). Hasil survei terbaru Indikator Politik Indonesia menyebutkan, elektabiitas gubernur Jawa Timur (Jatim) itu mencapai 9,8 persen.

Sejumlah perempuan, utamanya para pengemudi ojek online (ojol), sangat mendukung Khofifah menjadi cawapres. Salah satunya, Yuniawati. Ketua komunitas wanita tangguh Surabaya yang juga pengemudi ojol mengaku bahwa, Khofifah merupakan sosok yang sangat peduli terhadap kaum perempuan. 

"Bu Khofifah banyak sekali program-program untuk kaum perempuan seperti memberi pelatihan. Bu Khofifah cocok banget karena mengedepankan perempuan. Kalau bisa minimal wapres. Kalau presiden kan, perempuan gimana gitu," katanya saat ditemui disela Launching OPOP Academy GoNusantara serta Pelepasan Ekspor di Surabaya, Selasa (01/8/2023).

Salah satu pengemudi ojol perempuan lainnya, Ratih Fajar Suciwati juga mengatakan hal serupa. Menurutnya, Khofifah merupakan pribadi yang sangat baik. Sehingga sangat layak jika bisa menjadi cawapres. 

"Kalau saya Bu Khofifah sangat baik. Sangat familiar dan kita sering berkumpul dan ketika ada acara kam selalu diikutkan. Kalau  saya wapres bisa. Lalau menurut saya pribadi. Beliau sangat baik pada perempuan dan banyak membantu di UMKM," ujar perempuan asal Gresik ini. 

Sementara itu, Nunuk Suprihatin Ningrum yang juga pengemudi ojol perempuan juga mengaku bahwa, Khofifah merupakan sosok yang peduli terhadap kaum perempuan. Sebagai pengemudi ojol, dirinya selalu mendapat perhatian dari Ketua Umum PP Muslimat NU tersebut. 

"Kalau diizinkan, cawapres tidak apa-apa," katanya

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut