Universitas Hang Tuah Kukuhkan Dua Guru Besar Keilmuan Oral Biologi Mulut dan Keilmuan Hukum

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Universitas Hang Tuah (UHT) Surabaya mengukuhkan dua Guru Besar Keilmuan Oral Biologi Mulut dan Keilmuan Hukum. 

Keduanya yakni Prof. Dr. Rima Parwati Sari, drg., M.Kes., PBO yang merupakan Dosen Guru besar ke-6 keilmuwan Biologi Mulut dari prodi S1 Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hang Tuah (UHT). Fakultas ini telah berdiri sejak tahun 1997, Prof Rima merupakan Guru Besar ke 22 Universitas Hang Tuah. 

Baca Juga

BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasi Aplikasi JMO di UHT Surabaya

Selanjutnya Prof. Dr. Chomariyah, S.H., M.H juga merupakan Guru Besar ke-5 bidang ilmu Hukum pada prodi S1 & S2 Fakultas Hukum UHT. Prof Chomariyah merupakan sosok Guru Besar UHT yang ke 23, sejak Universitas Hang Tuah mulai berdiri pertama kalinya di bulan Mei tahun 1987.

Dua orang Guru Besar tersebut, baru saja selesai menjalani tradisi upacara pengukuhan Guru Besar dari Rektor UHT, Prof. Dr. Ir. Supartono, MM., CIQaR, di gedung pertemuan Graha Samudera Ganesa, pulau Benggala Kampus Laut Biru, jalan Arif Rahman Hakim 150 Keputih Surabaya, pada Selasa (01/8/2023).

Rektor UHT, Prof. Supartono mengatakan pengukuhan Guru Besar merupakan sebuah momentum besar yang sedang di tunggu-tunggu oleh semua dosen yang sedang dalam proses perjalanan meniti karir awalnya menuju puncak karirnya untuk menjadi seorang Profesor. 

Baca Juga

Universitas Hang Tuah Lepas Puluhan Ribu Ikan di Sungai Depan Kampus

"Guru Besar merupakan sebuah amanah dan gelar tertinggi dalam dunia pendidikan," tuturnya

Guru Besar berkontribusi untuk dunia pendidikan serta menjadi teladan dalam segala hal, baik dari keluarga dan perguruan tinggi tempatnya mengabdi dan bekerja.

"Ini harus bisa dijadikan momentum sebuah inspirasi acuan maju untuk seluruh teman SDM dosen pengajar lainnya," tegasnya.

Baca Juga

Universitas Hang Tuah Lantik 10 Dokter Gigi

Prof. Supartono optimis tahun depan UHT akan ada lagi dan datang para Guru Besar-Guru Besar baru yang lahir lagi di Universitas Hang Tuah

Menurutnya pencapaian Guru Besar ini bukan hanya sekedar prestasi pribadi dari Dosen yang bersangkutan, akan tetapi juga akan berimbas pada pencapaian prestasi akreditasi nilai unggul dari instansi akademik dari perguruan tinggi tempat para Guru Besar Lahir. 

"Dengan selesai dikukuhkannya Dua Guru Besar keilmuan oral Biologi mulut dan keilmuan Hukum, tentunya akan menjadikan dampak prestasi kedepan bisa membuat Universitas Hang Tuah semakin maju dan Kuat, serta keberadaan ilmiahnya semakin dapat diakui oleh masyarakat luas serta lembaga kemenristekdikti," ungkapnya. 

Editor : Ali Masduki