SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Wakil Menteri (Wamen) Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Angela Tanoesoedibjo berharap agar semua event olahraga yang ada di Indonesia bisa meniru konsep yang digagas dalam Kejurnas Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Nasional (PON) di GOR Gelora Pancasila, Surabaya. Yakni, menggabungkan antara pertandingan olahraga dengan ekonomi kreatif (ekraf), khususnya, pelaku UMKM.
Hal itu disampaikan Angela usai menghadiri Penutupan Kejurnas BK PON XXI 2024 di GOR Gelora Pancasila, Surabaya, Sabtu (26/8/2023).
Menurutnya, konsep penggabungan event olahraga dan ekraf ini sangat bagus. Sebab, peminat olahraga sangat banyak. Kemudian para atlet yang bertanding juga memiliki keluarga yang ikut menyaksikan pertandingan.
“Tentunya mereka butuh hiburan juga diluar kegiatan pertandingan. Dan disinilah kehadiran UMKM itu, ekonomi kreatif. Jadi luar biasa sekali konsepnya,” katanya.
Untuk itu, Wakil Ketua Umum Partai Perindo Bidang Ekonomi Digital dan Kreatif ini berharap agar event-event olahraga di Indonesia bisa meniru konsep tersebut. Dan ini merupakan bagian dari sport tourism.
“Saya melihat ini (Kejurnas BK PON XXI 2024 di GOR Gelora Pancasila) salah satu yang cukup sukses dalam penyelenggaraannya. Dan bisa ditiru di berbagai titik yang lain,” ujarnya.
Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo yang juga turut hadir dalam acara ini menyampaikan bahwa, kompetisi tidak hanya persoalan kalah dan menang, melainkan lebih pada kesinambungan olahraga dan evaluasi secara menyeluruh.
“Dengan berakhirnya kejurnas, kita bisa mengetahui secara langsung hasil pembinaan yang kita lakukan, serta harapan masa depan prestasi olahraga secara nasional,” katanya.
Lebih jauh Dito berpesan agar para pemenang tidak berpuas diri atas prestasi yang diraih dalam kejurnas ini.
Sebaliknya, dia meminta agar prestasi di kejurnas sebagai titik awal dari prestasi yang lebih tinggi. Sebab, prestasi tertinggi atlet adalah ketika mampu mengibarkan bendera Indonesia di ajang internasional.
“Bagi yang belum berprestasi, jangan menyerah dan putus asa,” tandasnya.
Editor : Ali Masduki