get app
inews
Aa Read Next : All New Citroën C3 Aircross Luncurkan SUV 7-Seater Terbaru, Solusi Cerdas untuk Keluarga Indonesia

Penjualan Mobil di Jawa Timur Turun, HSC Revisi Target

Minggu, 26 November 2023 | 12:17 WIB
header img
Penjualan Mobil di Jawa Timur Turun, HSC Revisi Target. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Honda Surabaya Center (HSC), main dealer mobil Honda di Jawa Timur (Jatim), Bali dan Nusa Tenggara (Nusra) merevisi target penjualan akhir tahun ini menjadi 16.511 unit dari sebelumnya 19.206 unit. 

Menurut Direktur HSC, Wendy Miharja, penjualan mobil di Jatim saat ini turun sekitar 3,5 persen. Namun di HSC mengalami kenaikan penjualan hingga 11 persen. Untuk target di 2023 lebih tinggi dibanding realisasi penjualan 2022 yang sebanyak 15.785 unit. “Pasar mobil di Jatim turun mungkin karena faktor Pemilu,” katanya saat acara Honda Festipark di Grand Atrium Pakuwon Mall Surabaya, Minggu (26/11/2023).

Wendy mengatakan, dalam Honda Festipark ini pihaknya menargetkan penjualan sebanyak 80 unit.  Dia optimistis bisa mencapai target penjualan Honda dalam Festipark kali ini. Bahkan, dia yakin bisa melebihi target penjualan. “Pada event sebelumnya penjualan mobil pernah mencapai target lebih dari 300 unit,” ujarnya. 

Surabaya merupakan kota keempat yang menggelar Honda Festipark. Sebelumnya, acara serupa sudah berlangsung di Bandung, Semarang, dan Samarinda"Setelah Festipark di kota sebelumnya, itu responnya sangat luar biasa, baik dari jumlah pengunjung maupun jumlah SPK-nya," ungkap Wendy.

Communication Strategy Sub-Division Head PT Honda Prospect Motor (HPM) Yulian Karfili mengatakan, Honda Festipark yang digelar di Bandung, Samarinda, dan Semarang, rata-rata jumlah pengunjung mencapai 5.000 sampai 6.000 orang. Jadi kami sangat optimis di Kota Surabaya mendapatkan pemasaran yang sangat baik," ungkap Yulian.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut