Di kesempatan yang sama, Chief Transformation Office PT Pegadaian, Mulyono menambahkan, emas merupakan opsi instrumen investasi yang minim risiko karena tidak terdampak oleh inflasi dan mempunyai tingkat likuiditas yang cukup baik, sehingga banyak dijadikan sebagai opsi investasi masa kini untuk masa depan.
"Kami begitu antusias menyambut kehadiran Tabungan Emas Pegadaian di M2U ID App dan berharap dapat mengajak lebih banyak lagi masyarakat memanfaatkan produk emas digital ini dan ikut berinvestasi, serta tumbuh bersama untuk masa depan yang lebih baik.” katanya.
Tabungan Emas Pegadaian di M2U ID App tersebut merupakan investasi dalam bentuk emas digital dengan jaminan kadar kemurnian 24 karat dari Pegadaian, yang juga menyediakan informasi harga emas digital terkini untuk memudahkan nasabah investor memantau pergerakan harga jual beli emas dengan proses pembelian dan penjualan yang real-time.
Selain itu, Tabungan Emas Pegadaian di M2U ID App dapat menjadi sebuah solusi kepemilikan emas secara digital yang aman tanpa memerlukan sarana penyimpanan secara fisik. Charles menambahkan, “Dengan adanya Tabungan Emas Pegadaian di M2U ID App, masyarakat maupun nasabah investor kini mempunyai pilihan instrumen investasi yang layanan digital banking yang cerdas, mudah, aman dan praktis untuk mengelola dan mengoptimalkan investasi dalam satu aplikasi saja.” ujarnya.
Proses registrasi Tabungan Emas Pegadaian juga dapat dilakukan dengan cukup mudah melalui M2U ID App tanpa dikenakan biaya transaksi dan biaya administrasi untuk saat ini. Nasabah juga dapat melakukan investasi pada Tabungan Emas Pegadaian di M2U ID App dengan harga terjangkau, yakni batas pembelian dan penjualan emas dimulai dari 0,01 gram atau Rp10.000* hingga maksimum 100 gram yang dilengkapi dengan mode pembelian emas otomatis secara berkala, baik mingguan maupun bulanan.
“Kami berharap solusi Tabungan Emas Pegadaian di M2U ID App dapat menjadi layanan keuangan yang inklusif bagi semua pihak, sehingga dapat membantu masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan dan mencapai tujuan finansial di masa mendatang,” tutup Charles.
Editor : Arif Ardliyanto