SURABAYA, iNewSurabaya.id - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memberikan apresiasi kepada pengelola Kebun Binatang Surabaya (KBS) atas upaya meningkatkan inovasi setelah pandemi Covid-19. KBS dinilai berhasil bangkit dari keterpurukan.
Dengan lebih dari dua ribu satwa dan 50 persen ruang terbuka hijau, KBS menjadi lokasi wisata yang menarik bagi masyarakat Surabaya. Pengelola juga berencana untuk memperkenalkan kandang aviari terbaru dan akses masuk baru dari Terminal Joyoboyo untuk meningkatkan aksesibilitas bagi pengunjung.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memberikan penghargaan kepada Kebun Binatang Surabaya (KBS) atas dedikasinya dalam meningkatkan inovasi pasca-pandemi Covid-19. Dengan koleksi lebih dari dua ribu satwa yang dikelola dengan cermat, KBS telah menjadi tujuan wisata unggulan di Kota Surabaya.
Angela Tanoesoedibjo, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, menyatakan bahwa KBS tidak hanya menjadi tempat hiburan, tetapi juga menyediakan 50 persen ruang terbuka hijau yang dapat dinikmati oleh masyarakat setempat.
Selain itu, upaya terus dilakukan untuk meningkatkan pengalaman pengunjung dengan rencana pembangunan kandang aviari terbaru dan pembukaan akses baru dari Terminal Joyoboyo, yang akan memudahkan akses bagi wisatawan yang berkunjung.
“Saya mendapatkan informasi kalau KBS akan membuat kandang aviari terbaru, serta membuat akses masuk dari arah Terminal Joyoboyo sehingga bisa dijangkau oleh masyarakat dengan mudah,” ucapnya.
Editor : Arif Ardliyanto