SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Rekapitulasi penghitungan suara KPU Surabaya dikebut. Pada Kamis (07/03/2024), Ketua KPU Kota Surabaya, Nur Syamsi, dengan penuh optimisme mengumumkan penyelesaian rekapitulasi penghitungan suara untuk semua Kecamatan.
Namun sorotan tajam perolehan suara para caleg di Dapil 2 Surabaya telah mengungkap rencana tersembunyi untuk menduduki kursi anggota DPRD Kota Surabaya periode 2024-2029. Calon anggota DPRD yang lolos sudah viral beredar.
Meskipun proses rekapitulasi suara hampir rampung, sejumlah kecamatan seperti Wonokromo, Gubeng, dan Tegalsari masih terkendala dalam menyelesaikan proses tersebut. Ketua KPU Kota Surabaya, Nur Syamsi, menjelaskan bahwa kendala tersebut disebabkan oleh penundaan dalam pencermatan hasil yang telah diinput di Sirekap.
"Kita tetap fokus menyelesaikan rekapitulasi hari ini, semoga selesai," katanya.
Terkait keterlambatan ini, Nur Syamsi menegaskan bahwa pihaknya akan menghubungi KPU Provinsi Jawa Timur untuk melaporkan situasi tersebut. Agenda rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara di tingkat kota direncanakan akan mencakup pembacaan hasil penghitungan suara dari setiap kecamatan.
Sementara itu, pihak kepolisian telah melakukan tindakan preventif dengan memasang barikade kawat berduri di sekitar kantor KPU Kota Surabaya untuk mencegah upaya paksa dari para pengunjuk rasa yang telah melakukan aksi unjuk rasa. Langkah ini diambil sebagai antisipasi terhadap potensi kerusuhan politik yang dapat terjadi.
Dihubungi terpisah, Caleg incumbent PPP Dapil 2 Buchori Imron mengatakan, dirinya akan menunggu hasil penghitungan suara oleh KPU Kota Surabaya.
Apapun yang terjadi, kata eks Ketua PPP Kota Surabaya ini, pihaknya aman menghormati kinerja para penyelenggaran pemilu mulai PPS, PPK, Panwascam, hingga KPU kota Surabaya.
“KPU sudah bekerja secara baik dan maksimal, jadi kita tunggu hasil dari KPU Kota Surabaya,” tegas Buchori Imron.
Saat disinggung sudah ada angka jadi anggota DPRD Kota Surabaya periode 2024-2029 dari Dapil 2, Buchori Imron mengatakan, anggota sudah sudah viral di caleg-caleg, bahkan kami di dewan kemarin siang membicarakan hal ini.
“ Ya doakan saja mas, yang pasti nantinya kita bekerja untuk mewakili masyarakat di legislatif jika memang terpilih jadi anggota dewan untuk periode berikutnya,” pungkas Buchori.
Editor : Arif Ardliyanto