Kesiapan Bank Mandiri Hadapi Lonjakan Transaksi pada Ramadan dan Idul Fitri 2024

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Bank Mandiri telah mempersiapkan sejumlah langkah dalam menghadapi lonjakan transaksi yang terjadi pada Ramadan dan Hari Raya IdulFitri 2024. Salah satunya yakni kebutuhan uang tunai.

Terkait kebutuhan uang tunai, Bank Mandiri menyiapkan net kebutuhan uang tunai sekitar Rp 31,3 triliun. Hal itu untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai di masyarakat selama 30 hari ke depan.

Baca Juga

Permudah Kepemilikan Hunian, Bank Mandiri Teken Kerjasama dengan APERSI

Terhitung pada 18 Maret – 16 April 2024 saat Ramadhan menjelang Idul Fitri 1445 H, jumlah net kebutuhan uang tunai tersebut diprediksi naik sebesar 10,5% dibandingkan proyeksi tahun sebelumnya.

Sedangkan untuk wilayah Jawa Timur, Bank Mandiri mengantisipasi kebutuhan uang tunai sebesar Rp 2,95 triliun. Jumlah itu meningkat sebesar 12% dibandingkan realisasi tahun sebelumnya.

"Langkah ini diharapkan dapat membantu nasabah memenuhi berbagai kebutuhan pada periode bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri mendatang, terutama pada masa pembayaran gaji dan THR ASN," kata Vice President Region VIII/Jawa 3 Bank Mandiri Sugiamin, Kamis (28/3/2024).

Baca Juga

Aset Konsolidasi Bank Mandiri Tembus Rp2.174,2 Triliun

Sebagian besar dari alokasi kebutuhan uang tunai tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengisian ATM Bank Mandiri yang diprediksi mencapai Rp 2,1 triliun selama periode 05 April – 15 April 2024.

Guna mendukung penyaluran uang tunai ke masyarakat, Bank Mandiri Region VIII/Jawa 3 juga telah mengoptimalisasi pengisian 1.610 mesin ATM/CRM Bank Mandiri yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus di wilayah Jawa Timur.
 
Selain mesin ATM, Bank Mandiri juga mengoptimalkan channel-channel pembayaran online untuk membantu nasabah bertransaksi dengan cepat, antara lain dengan mesin EDC dan aplikasi Livin’ by Mandiri maupun Livin Merchant.

Editor : Ali Masduki